Berikut Isi Surat Permintaan Maaf Ferdy Sambo Kepada Rekan Kerja Imbas dari Skandal Kematian Brigadir J

26 Agustus 2022, 09:45 WIB
Berikut Isi Surat Permintaan Maaf Ferdy Sambo Buat Kepada Rekan Kerja yang Ikut Terseret dalam Skandal Kematian Brigadir J /ANTARA/WhatsApp

MataBangka.com – Irjen Pol. Ferdy Sambo menuliskan sepucuk surat permohonan maaf yang ditujukan kepada rekan sekerjanya dan para senior buntut dari kasus tewasnya Brigadir J yang melibatkan sejumlah personel Polri.

Surat yang ditulis dengan tinta berwarna hitam, Ferdy Sambo menandatangani surat tersebut diatas materai Rp10 ribu serta mencantumkan pangkatnya Inspektur Jenderal Polisi.

Kepala Divisi Humas Polri Irjen Pol. Dedi Prasetyo dan juga Arman Hanis kuasa hukum Ferdy Sambo membenarkan kemunculan surat tersebut.

Baca Juga: Persahabatan Baru, Kemitraan Sampai ke Perselingkuhan Ada di hari Ini - Ramalan Zodiak Leo, 26 Agustus 2022

“Info dari Karowabprof, betul dari FS,” kata Dedi Prasetyo, dilansir Pikiran-rakyat.com dari Antara.

Arman juga membenarkan bahwa surat yang beredar di sejumlah media tersebut merupakan surat yang ditulis oleh Ferdy Sambo.

“Iya benar. Dapat dari mana ya?” tanya Arman. dikutip MataBangka.com dari Pikiran Rakyat.

Melalui surat yang dituliskan pada 22 Agustus 2022 tersebut, Ferdy Sambo menuliskan permohonan maaf yang dilayangkan kepada senior, rekan perwira tinggi, perwira menengah, perwira pertama, dan rekan bintara.

Baca Juga: Lakukan Olahraga untuk Mengurangi Tingkat Stres Anda Hari Ini - Ramalan Zodiak Cancer, 26 Agustus 2022

Berikut petikan surat permohonan yang dibuat oleh Ferdy Sambo untuk rekan-rekan satu profesi dengannya.

"Rekan dan senior yang saya hormati dengan niat murni saya ingin menyampaikan rasa penyesalan dan permohonan maaf yang mendalam atas dampak yang muncul secara langsung pada jabatan yang senior dan rekan-rekan jalankan dalam institusi Polri atau perbuatan saya yang telah saya lakukan.

Saya meminta maaf kepada senior dan rekan-rekan semua secara langsung merasakan akibatnya, saya mohon permintaan maaf saya dapat diterima dan saya menyatakan siap untuk menjalankan setiap konsekuensi sesuai hukum yang berlaku.

Saya juga siap menerima tanggung jawab dan menanggung seluruh akibat hukum yang dilimpahkan kepada senior rekan-rekan terdampak.

Semoga kiranya rasa penyesalan dan permohonan maaf ini dapat diterima dengan terbuka dan saya siap-siap menjalani proses hukum ini dengan baik, sehingga segera mendapatkan keputusan yang membawa rasa keadilan bagi semua pihak. Terima kasih semoga Tuhan senantiasa melindungi kita semua, hormat saya."***

Editor: Syahrizal Fatahillah

Sumber: Pikiran Rakyat

Tags

Terkini

Terpopuler