Kronologi Kamaruddin Simanjuntak vs Dirut PT Taspen : Laporan UU ITE 'Dibalas Tunai' dengan 6000 Video Syur

- 6 Januari 2023, 20:28 WIB
Perseteruan Kamaruddin vs Dirut PT Taspen bermula dari tudingan Rp300 triliun untuk pemenangan capres dan soal koleksi wanita simpanan.
Perseteruan Kamaruddin vs Dirut PT Taspen bermula dari tudingan Rp300 triliun untuk pemenangan capres dan soal koleksi wanita simpanan. /kolase foto Facebook Berita Jakarta dan Kamaruddin Simanjuntak/

Kamaruddin menyiapkan pelimpahan barang bukti ini dengan matang. Ia terlebih dulu menyatukan semua file video asusila itu ke dalam hard disk.

“Dirut Taspen ini sebagai pelaku dan wanita-wanita istri lain sebagai turut pelaku. Karena dipanggil oleh Siber Polri, hari ini kita resmi serahkan," ucap dia.

Tak datang sendiri, Kamaruddin membawa serta istri sah ANS Kosasih, Rina Lauwy. Dia mengisyaratkan bukti-bukti dikumpulkan berdua dengan Rina.

Dengan diserahkannya barbuk ke penyidik, mulai hari ini semua file itu sudah di luar dari tanggung jawab dia ataupun Rina.

“Karena sudah bukan saya saja yang pegang sama Ibu, tetapi sudah juga ikut penyidik. Jadi, kalau tersebar, terhitung mulai hari ini bukan lagi tanggung jawab saya, karena saya akan serahkan ke penyidik,” kata Kamaruddin.

Masih dari keterangan sang kuasa hukum yang namanya naik usai jadi pembela keluarga Brigadir J, dia juga menyerahkan sekoper bukti transaksi uang, yaitu bukti transfer ke rekening wanita lain.

"Kemudian saya juga bawa satu koper bukti berisi transaksi keuangan, di mana Dirut mentransfer uangnya sampai Rp 200 juta per hari kepada wanita-wanita lain dan keluarganya yang bukan muhrim," ucapnya, yakin.

Belum didapatkan tanggapan Dirut PT Taspen ASN Kosasih mengenai 'serangan balik' Kamaruddin Simanjuntak ini.

Baca Juga: Inilah Peran Putri Candrawathi Istri dalam Pembunuhan Brigadir J Versi Kamaruddin Simanjuntak

Kronologi Awal Perseteruan

Halaman:

Editor: Nia MB

Sumber: Pikiran Rakyat Jurnal Medan


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah