Menjelang Pengunduran Diri, Presiden Sri Lanka Gotabaya Rajapaksa Melarikan Diri ke Maladewa

- 13 Juli 2022, 10:48 WIB
Presiden Sri Lanka Gotabaya Rajapaksa mengundurkan diri.
Presiden Sri Lanka Gotabaya Rajapaksa mengundurkan diri. /Andy Buchanan/Pool/REUTERS

MataBangka.com – Presiden Sri Lanka yang diperangi terbang keluar dari negaranya ke Maladewa pada Rabu pagi (13 Juli), dalam kemungkinan awal pengunduran dirinya setelah berbulan-bulan protes meluas terhadap krisis ekonomi terburuk negara pulau itu.

Gotabaya Rajapaksa telah berjanji pada akhir pekan akan mengundurkan diri pada hari Rabu dan membuka jalan bagi "transisi kekuasaan yang damai", setelah melarikan diri dari kediaman resminya di Kolombo tepat sebelum puluhan ribu pengunjuk rasa menyerbunya. 

Sebagai presiden, Rajapaksa menikmati kekebalan dari penangkapan, dan dia diyakini ingin pergi ke luar negeri sebelum mengundurkan diri untuk menghindari kemungkinan ditahan.

Dia, istri dan seorang pengawalnya termasuk di antara empat penumpang di pesawat militer Antonov-32 yang lepas landas dari bandara internasional utama menuju Maladewa, menurut sumber imigrasi.

Baca Juga: Resmi! PSSI Tindaklanjuti Skandal 'Main Mata' Piala AFF U19 2022, Kirim Nota Protes Dilengkapi Video Bukti

"Paspor mereka dicap dan mereka naik pesawat khusus angkatan udara," kata seorang pejabat imigrasi yang terlibat dalam proses itu kepada AFP.

Sebuah sumber pemerintah dan seseorang yang dekat dengan Rajapaksa mengatakan dia berada di Male, ibu kota Maladewa. Presiden kemungkinan besar akan melanjutkan ke negara Asia lain dari sana, kata sumber pemerintah.

Presiden belum terlihat di depan umum sejak Jumat.

Sumber yang dekat dengan Mahinda Yapa Abeywardena, ketua parlemen Sri Lanka, mengatakan dia belum menerima komunikasi apapun dari Rajapaksa. Sumber yang dekat dengan Rajapaksa mengatakan dia akan mengirimkan surat pengunduran diri pada Rabu malam.

Kepergian pemimpin berusia 73 tahun yang pernah dikenal sebagai "The Terminator" itu telah terhambat selama lebih dari 24 jam dalam perselisihan dengan petugas imigrasi di bandara.

Halaman:

Editor: Syahrizal Fatahillah

Sumber: channelnewsasia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah