Ia pulang ke Indonesia mengabdikan diri kepada Yayasan Al-Khairat sebagai Kepala Inspeksi.
Selama 25 tahun dia mendirikan sekolah-sekolah di berbagai daerah terpencil dari Maluku Utara hingga Papua, sekaligus menerapkan ilmu yang dipelajarinya saat kuliah di Madinah.
Dikutip dari portalpurwokerto.pikiran-rakyat.com, Ia juga sempat menjabat sebagai Wakil Ketua MUI Maluku Utara tahun 1994-1999.
Ia masuk dalam jajaran anggota Partai Keadilan Sejahtera pada tahun 2004-an. Abdul Gani pun mencoba maju dalam Pileg sebagai calon legislatif PKS untuk Provinsi Maluku Utara tahun 2004.
Karir politiknya cemerlang hingga menjadi Gubernur Maluku Utara dua periode dan akan berakhir pada 31 Desember 2023 mendatang.
Namun sayang, karirnya sebagai Gubernur Maluku Utara ini berhenti tak mulus sebab kurang dari 2 minggu sebelum masa jabatannya berakhir, ia terjerat OTT KPK pada 18 Desember 2023.
Harta Kekayaan
Total harta kekayaan Gubernur Maluku Utara Abdul Gani ternyata mencapai Rp 6,4 miliar, tepatnya 6.458.409.184.
Data harta kekayaan tersebut berasal dari Laporan Harta Kekayaan Pejabat Negara (LHKPN) yang dilaporkan Abdul Gani Kasuba ke KPK pada 14 Mei 2023.
Berikut daftarnya: