Ikuti Reses DPRD Cimahi, Ratusan Orang Keracunan Massal Diduga Berasal dari Nasi Boks yang Dibagikan

- 25 Juli 2023, 19:37 WIB
Keracunan massal dialami ratusan warga akibat mengonsumsi makanan nasi boks yang dibagikan saat reses anggota DPRD Kota Cimahi.
Keracunan massal dialami ratusan warga akibat mengonsumsi makanan nasi boks yang dibagikan saat reses anggota DPRD Kota Cimahi. /Pikiran Rakyat/Ririn Nur Febriani/

MataBangka.com--Korban keracunan massal diduga dari nasi boks yang dibagikan saat reses anggota DPRD Kota Cimahi di RW 8 Kelurahan Padasuka, Kecamatan Cimahi Tengah, Kota Cimahi terus mengalami peningkatan.

Peristiwa ini telah menimbulkan kekhawatiran di kalangan masyarakat dan pihak berwenang.

Hingga hari ketiga setelah kegiatan berlangsung, jumlah pasien yang mengalami keracunan massal di Kota Cimahi terus bertambah.

Data dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Cimahi mencatat bahwa jumlah pasien yang menjalani rawat inap pada Selasa, 25 Juli 2023, mencapai 198 orang, sedangkan pasien rawat jalan sebanyak 138 orang.

Total korban keracunan saat itu mencapai angka mencengangkan, yaitu 336 orang.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular pada Dinas Kesehatan Kota Cimahi, dr. Dwihadi Isnalini, menyampaikan perkembangan terkini terkait jumlah pasien yang dirawat di beberapa rumah sakit di Kota Cimahi.

"Sampai hari ini, data terkumpul menunjukkan pasien rawat inap 198 orang dan pasien rawat jalan sebanyak 138 orang. Total korban keracunan saat ini mencapai 336 orang," ujar Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular pada Dinas Kesehatan Kota Cimahi dr. Dwihadi Isnalini.

Dari data yang terkumpul, terdapat 5 rumah sakit yang menangani korban keracunan massal ini, antara lain RSUD Cibabat dengan jumlah 44 pasien, RS Dustira dengan 108 pasien, RS Mitra Kasih dengan 42 pasien, RS Kasih Bunda dengan 4 pasien, dan RS Mal.

Selain pasien yang sudah dirawat sejak awal peristiwa, hingga saat itu, masih terdapat pasien baru yang dirujuk ke rumah sakit.

Halaman:

Editor: Mirwanda

Sumber: Pikiranrakyat.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah