Ini Pembelaan Panglima TNI, Laksamana Yudo Margono Soal Anak Buah Copot Baliho Ganjar Pranowo

- 19 Juli 2023, 21:37 WIB
Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono
Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono /Dokumen PMJ News/

"Oknum Komandan TNI bernama Edi Purwoko memaksa baliho Ganjar Pranowo diturunkan secara sepihak. Oknum bahkan mengancam relawan 'saya pecahkan kepalanya kalau masih berani pasang'," katanya menambahkan.

Dalam video tersebut, disebutkan juga bahwa Panwaslu dipaksa hadir menyaksikan penurunan baliho tersebut.

Padahal, pemasangan baliho diklaim sah-sah saja karena belum masa kampanye.

 "Apa komandan anti Ganjar Pranowo? atau ada perintah untuk membela Capres lain?" ucap narasi dalam video tersebut.

Kronologi Pencopotan Baliho

Kapuspen TNI Laksda TNI Julius Widjojono menjelaskan bahwa pencopotan banner foto Capres Ganjar Pranowo di lahan Makodim 1013/Muara Teweh terjadi pada Sabtu 15 Juli 2023 sekira pukul 17.45 WIB.

Kejadian bermula sekira pukul 9.49 WIB, Dandim 0103/Muara Teweh Letkol Inf Edi Purwoko mendapat pesan WhatsApp dari Ahmad Gunadi yang merupakan putra Bupati Barito Utara.

Hal itu berkaitan dengan permohonan izin memasang banner kegiatan festival musik di lahan Kodim 1013/Mtw dengan melampirkan foto lokasi yang dimaksud.

Pada saat Dandim melihat kiriman foto tersebut, dia baru menyadari adanya kejanggalan adanya banner foto Ganjar Pranowo di baliho sebelahnya, yang juga berada di lahan Makodim 1013.

Kemudian, Dandim memerintahkan Pasilog untuk berkoordinasi dengan Satpol PP dan Panwaslu Kabupaten Barito Utara untuk mencopot banner foto Ganjar Pranowo yang berada di lahan Makodim 1013/Mtw.

Halaman:

Editor: Mirwanda

Sumber: Pikiranrakyat.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah