Mahfud MD Berikan Dua Pekerjaan Rumah Buat Laksamana Yudo Margono Usai Dilantik Jadi Panglima TNI

- 19 Desember 2022, 17:30 WIB
Sah! Laksamana Yudo Margono Dilantik Jadi Panglima TNI Gantikan Andika Perkasa
Sah! Laksamana Yudo Margono Dilantik Jadi Panglima TNI Gantikan Andika Perkasa /Tangkap layar / YouTube Sekretariat Presiden

MataBangka.com--Selain mendapat tiga amanat penting dari presiden Jokowi, Laksamana TNI Yudo Margono juga mendapat dua pekerjaan rumah dari Menteri Koordinator bidang politik hukum dan keamanan (Mekopolhukam), Mahfud MD usai resmi dilantik menjadi panglima TNI.

Adapun dua pekerjaan rumah yang harus dikerjakan oleh Panglima TNI, Laksamana Yudo Margono

Pertama, harus menjaga kedaulatan negara dengan menjaga teritori laut Indonesia.

Mahfud menilai berdasarkan pandangan secara nasional, menjaga kedaulatan salah satunya ada pada teritori atau batas-batas wilayah, terutama teritori di wilayah laut.

"Kalau teritori mungkin masalah laut ya, di laut-laut Indonesia yang sering dilewati kapal-kapal yang melanggar lintas batas, melanggar hak berdaulat itu kadang kala ada, seperti halnya negara-negara lain itu teritorinya," kata Mahfud MD yang juga menghadiri pelantikan Yudo Margono di Istana Negara, Jakarta, Senin.

Pekerjaan rumah kedua, kata Mahfud, Yudo Margono diharapkan mampu menjaga keutuhan ideologi Pancasila.

Dia menilai dari sisi ideologi, TNI adalah bagian penting dalam mempertahankan negara untuk menjaga keutuhan ideologi Pancasila dari ideologi lain, seperti separatisme dan radikalisme.

"Tentu saja itu bagian dari pertahanan negara. Keutuhan teritori, keutuhan ideologi; itu adalah tugas panglima dan nanti pencanangannya banyak di dalam tugas-tugas dan dalam sehari, dua hari ini kami akan koordinasi," ucap Mahfud MD, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara.

Sebelumnya, Presiden Jokowi resmi melantik Laksamana TNI Yudo Margono sebagai Panglima TNI menggantikan Jenderal TNI Andika Perkasa di Istana Negara, Jakarta, Senin, 19 Desember 2022.

Penunjukan Yudo Margono sebagai panglima TNI tertuang dalam Keputusan Presiden Republik Indonesia (Keppres) Nomor 91 TNI tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Panglima Tentara Nasional Indonesia, yang sebelumnya ditetapkan di Jakarta pada 19 Desember 2022.

Selain mendapat pesan pekerjaan rumah dari Mahfud MD, Jokowi pun memberikan tiga amanat penting kepada Yudo Margono.

Yakni, menjaga kepercayaan tinggi masyarakat yang diberikan kepada TNI, menjaga kedaulatan dan persatuan serta kesatuan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), serta memastikan prajurit TNI tetap netral di tahun politik menjelang Pemilu 2024.

Merespons berbagai pesan penting dari kepala negara, Yudo memastikan hal tersebut telah menjadi prioritasnya sebagai Panglima TNI.

“Tugas pertama menjaga kedaulatan, menjaga persatuan dan kesatuan, kemudian menjaga, mempertahankan TNI yang menjadi kepercayaan masyarakat tentu itu jadi prioritas saya,” kata Yudo Margono.***

Editor: Mirwanda

Sumber: Pikiranrakyat.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah