MataBangka.com - Tiga musisi asal Surabaya meninggal dunia setelah mengisi acara musik di Cruz Lounge Bar Hotel Vasa Surabaya.
Setelah manggung, empat personel yang tergabung dalam band Bluesmates itu menenggak alkohol yang diberikan oleh satu satu tamu di bar tersebut.
Empat orang musisi tersebut yakni RG, WAR, IP, serta M. Sementara yang meninggal yaitu RG, WAR dan IP.
M diketahui masih dirawat di rumah sakit.
Mengutip zonasurabayaraya.pikiran-rakyat.com, Begitu mengetahui adanya tiga musisi yang meregang nyawa, aparat Polrestabes Surabaya langsung turun tangan melakukan penyelidikan.
Polisi lantas menyegel Cruz Lounge Bar Vasa Hotel Surabaya. Dugaan sementara, tiga musisi yang tewas usai perform di Cruz Lounge Bar Vasa Hotel Surabaya akibat miras oplosan hasil racikan bartender.
Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya AKBP Hendro Sukmono membenarkan meninggalnya 3 musisi tersebut.
Ketiga korban meninggal dunia usai menenggak minuman beralkohol di bar hotel berbintang lima tersebut.
"Masing-masing korban yang meninggal dunia berinisial RG, WAR dan IP, merupakan personel band lokal yang menyempatkan meminum minuman beralkohol racikan yang disuguhkan oleh bartender usai tampil di Cruz Lounge Bar Hotel Vasa Surabaya pada Sabtu dini hari, 23 Desember lalu," papar Kasat Reskrim dikutip dari Antara, Selasa 26 Desember 2023.
Sementara sang vokalis band berinisial MT dikabarkan kondisinya kritis dan saat ini menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Gotong Royong Surabaya.
Kronologi Tewasnya Musisi di Cruz Lounge Bar Vasa Hotel
AKBP Hendro memaparkan personel band berjumlah sembilan orang, termasuk asisten dan bagian sound engineering.
"Semuanya ikut minum. Kemudian dari peristiwa malam itu yang mabuk berat satu atas nama inisial RG. Kemudian pulang diantar rekannya menggunakan kursi roda," terang Hendro.
Korban RG yang merupakan pemain saxophone meninggal dunia pada Minggu dini hari, 24 Desember 2023, setelah sempat dilarikan ke Rumah Sakit Islam (RSI) Wonokromo Surabaya.
Selang beberapa jam di hari yang sama, korban WAR yang merupakan pemain drum menyusul meninggal dunia di Rumah Sakit Adi Husada Surabaya.
Kemudian personel band bagian sound engineering IP meninggal dunia pada Selasa pagi di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Soetomo Surabaya.
Bartender Cruz Lounge Bar Vasa Hotel Diperiksa Penyidik Polrestabes Surabaya telah melakukan otopsi terhadap jenazah ketiga korban.
Selain itu, polisi mengamankan barang bukti di "Cruz Lounge Bar" Hotel Vasa, serta memeriksa saksi-saksi termasuk bartender dan personel band lainnya.
"Cruz Lounge Bar Hotel Vasa sementara kami segel untuk kepentingan penyelidikan," ucap AKBP Hendro.
Polrestabes Surabaya bergerak menyelidiki kasus ini setelah menerima laporan pihak korban, khususnya istri korban WAR. ***