Network
MataBangka.com - Kepolisian Daerah (Polda) Kepulauan Bangka Belitung (Babel) melaksanakan Operasi Keselamatan Menumbing (OKM) dan Aksi Keselamatan Jalan (AKJ) tahun 2024 berlangsung selama 14 hari kedepan, dimulai tanggal 4 - 17 Maret 2024 mendatang.
OKM dan AKJ dalam rangka cipta kondisi menyambut bulan suci ramadhan dan hari raya Idul Fitri tahun 1445 Hijriyah.
Berdasarkan data jumlah pelanggaran lalu lintas berupa tilang tahun 2022 sejumlah 28.152 kasus, dan pada tahun 2023 sejumlah 25.674 kasus atau ada penurunan trend -8.80 persen.
Sementara itu, jumlah kecelakaan lalu lintas (Lakalantas) tahun 2022 sejumlah 359 kejadian, dan pada tahun 2023 sejumlah 449 kejadian atau ada kenaikan trend 25,1 persen.
Sedangkan korban meninggal dunia tahun 2022 sejumlah 176 orang, dan pada tahun 2023 sejumlah 186 orang atau ada kenaikan trend 5,68 persen.
"Kita patut menyadari bahwa dalam mengatasi permasalahan bidang lalu lintas, Polri wajib melakukan berbagai upaya untuk menciptakan Kamseltibcarlantas sesuai amanat UU Nomor 22 tahun 2009 tentang Lalu lintas dan angkutan jalan," tegas Wakapolda Babel, Brigjen Pol Sugeng mewakili Kapolda Babel, Irjen Pol Tornagogo Sihombing, Sabtu, 2 Maret 2024.
Lanjutnya, Polri diberi tugas untuk meningkatkan kualitas keselamatan dan menurunkan tingkat fatalitas korban kecelakaan lalu lintas, membangun budaya tertib berlalu lintas dan meningkatkan kualitas pelayanan kepada publik.
Diharapkan jajaran Direktorat Lalu Lintas mampu mempersiapkan langkah-langkah antisipasi, agar dapat merubah mindset masyarakat menjadi sadar dan taat aturan lalu lintas.
"Operasi ini merupakan operasi kewilayahan yang sejalan dengan program prioritas Kapolri, sehingga diprioritaskan pada kegiatan dikmas lantas dan mengedukasi masyarakat," jelas Wakapolda Babel.
