Batalkah Puasa Mandi Junub Dilakukan Setelah Imsak Atau Masuk Waktu Subuh, Simak Penjelasan Buya Yahya

- 19 Maret 2023, 18:00 WIB
Apakah menangis membatalkan puasa? Buya Yahya menjawab
Apakah menangis membatalkan puasa? Buya Yahya menjawab ///Tangkap layar YouTube/ Al-Bahjah TV

MataBangka.com--Bolehkah berhubungan suami istri di malam ramadhan, mandi junub dilakukan setelah imsak atau ketika subuh, apakah puasanya masih sah?

Itu merupakan salah satu satu pertanyaan yang sering dilontarkan para jemaah. karena tidak sedikit yang masih binggung.

Bahkan akibat ketidaktahuannya itu, banyak kaum perempuan maupun pria terpaksa mandi malam hari

Beriky penjelasan menurut Buya Yahya.

Pengasuh Lembaga Pengembangan Da'wah dan Pondok Pesantren Al-Bahjah Cirebon itu pun mengajak semua orang untuk terus mengaji agar hal-hal seperti itu tidak menyiksa akibat katidaktahunnya.

Selama ini banyak yang berpikir bahwa sehabis hubungan intim, khsususnya pada malam-malam Ramadan, suami istri harus langsung mandi pada malam itu juga mengingat pagi harinya mereka harus berpuasa.

Jawaban solutif Buya Yahya itu terungkap lewat video yang diunggah di media sosil Facebook/@Sina.

Dalam video tersebut Buya Yahya mengungkapkan, "Kalau Anda habis berhubungan suami istri tidak harus serta-merta langsung mandi malam itu juga, nanti malah demam, sakit. Makanya ngaji biar enak," ungkapnya.

Menurutnya, akibat kesalahpemahaman itu, banyak istri yang ogah-ogahan jika diminta untuk melayani suami pada malam Ramadan.

Halaman:

Editor: Mirwanda

Sumber: PRSoloRaya


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x