Google Doodle Katak Peringati Hari Kabisat 29 Februari 2024, Momen yang Muncul 4 Tahun Sekali

- 29 Februari 2024, 11:16 WIB
Leap Day Birthday di Google Doodle 29 Februari 2024
Leap Day Birthday di Google Doodle 29 Februari 2024 /Tangkap layar Google.co

MataBangka.com - Google doodle menampilkan tema Tahun Kabisat pada hari ini, Kamis (29/2/2024). 

Google menampilkan gambar seekor katak meloncat dengan tulisan 29.

Tahun Kabisat jatuh setiap tanggal 29 Februari dan berulang setiap 4 tahun sekali. 

Pada  tahun kabisat, kalender memiliki jumlah 366 hari, bukan 365 hari seperti biasanya.

Dilansir dari beritadiy.pikiran-rakyat, Istilah lain dari Tahun Kabisat ini adalah Tahun Emolismic. Penambahan satu hari ini umum digunakan oleh masyarakat Gregorian. 

Apabila mengarah ke sejarah, penambahan hari ini berasal dari perhitungan Matematika yang dicetuskan oleh Julius Caesar. 

Perhitungan ini diperkenalkan pada 45 SM, dimana akan ada hari kabisat setiap empat tahun.

Dirinya merupakan seseorang yang menemukan hubungan antara orbit bumi dengan matahari. 

Tak hanya itu, perhitungan tersebut juga atas dasar Julius Caesar menyadari bahwa tahun sebenarnya memiliki jumlah 365,25 hari. 

Oleh karenanya, Julius ini pun menambahkan satu hari pada setiap empat tahun sekali guna menyesuaikan perhitungan penanggalan dengan tahun astronomi. 

Namun, perhitungan yang diperkenalkan Julius Caesar ini menyebabkan terjadinya perbedaan pendapat selama beberapa abad.

Lantaran dianggap masih memiliki kesalahan kecil dalam perhitungannya. 

Akhirnya, pada tahun 1582 perhitungan tersebut diperbaiki oleh Paus Gregorius XIII, dengan aturan Tahun Kabisat yang kita kenal selama ini. 

Aturan tersebut mengarah pada, pada setiap tahun yang habis dibagi empat akan dianggap sebagai Tahun Kabisat.

Aturan ini digunakan pada penanggalan Gregorian yang dipakai hingga masa kini. 

Cara Hitung Tahun Kabisat 

Dilansir dari website resmi Math IPB, mengatakan bahwa Pendekatan 1 tahun = 365.25 hari pada sistem kalender Julian masih berlebih sekitar 11 menit dari perhitungan astronomi sesungguhnya.  

Jika diakumulasikan, dalam 128 tahun akan berlebih 1 hari, atau dalam 400 tahun menyimpang berlebih 3 hari. 

Inilah yang dijadikan sebagai aturan tambahan pada sistem kalender Gregorian.  

Artinya, dalam kurun waktu 400 tahun, aturan tahun kabisat setiap 4 tahun mesti dikurangi 3 hari, sehingga seluruhnya terdapat 100 - 3 = 97 Tahun Kabisat setiap 400 tahun. 

Dengan demikian, definisi tahun kabisat dapat disempurnakan menjadi:

"Tahun Kabisat adalah tahun yang habis dibagi 4, namun untuk abad baru (..., 1900, 2000, 2100, ...) mesti juga habis dibagi 400."

Penetapan aturan ini tetap dipertahankan dengan tujuan untuk menjaga konsistensi dan penyesuaian waktu. 

Mitos Tahun Kabisat 

Melansir dari pikiran-rakyat, Tahun sial Mitos paling banyak dikemukakan adalah bahwa tahun kabisat merupakan tahun yang membawa sial.

Penduduk Italia menganggap bahwa tahun kabisat tidak baik untuk membuat keputusan-keputusan penting.

Pepatah Italia bahkan memeringatkan kaum wanita untuk menunda pengambilan keputusan penting dalam hidup hingga tahun kabisat berakhir.

Dalam mitos, jika itu dilanggar bisa membuat nasib mereka tak menentu. Tidak ada bukti ilmiah yang mendukung teori tersebut.

Hanya saja masyarakat mempercayainya karena dua kasus besar seperto terbakarnya Roma kuno tahun 64 Masehi, dan tenggelamnya kapal Titanic tahun 1912.

Ulang tahun yang sial Orang-orang yang lahir di hari kabisat memang sangat langka, bahkan rasionya 1:1.461, atau sekitar 4,8 juta orang di dunia mengklaim diri mereka lahir di hari kabisat, 29 Februari.

Dalam budaya Skotlandia, tahun kabisat disebut sebagai tahun yang memiliki penderitaan tak terhitung.

Namun bagi budaya Jerman dan Yunani, seluruh tahun dianggap sial bagi mereka yang lahir di hari kabisat. Belum ada bukti ilmiah yang mendukung teori tersebut.

Sebaliknya, di Amerika Serikat tahun kabisat atau loop day dirayakan secara meriah di Texas.

Mereka akan membuat festival empat hari untuk merayakan orang-orang yang berulang tahun di tahun kabisat.

Wanita bisa melamar duluan Jika dalam budaya laki-laki kebanyakan yang melamar perempuan terelbih dahulu, maka di tahun kabisat atau di hari kabisat, perempuan memiliki kesempatan besar.

Mereka bisa melamar lelaki di hari kabisat. Mitos ini berasal dari cerita rakyat Irlandia.

Dalam legenda, seorang biarawati Irlandia bernama St. Brigid meminta izin wanita untuk melamar dari St. Patrick, santo pelindung Irlandia.

St. Patrick menyetujuinya hanya saat tanggal 29 Februari, yang terjadi empat tahun sekali.

Saat ini mitos ini sudah banyak dilupakan oleh masyarakat. Mereka menganggap mitos tersebut sudah ketinggalan zaman.***

Editor: Nia MB

Sumber: Pikiran Rakyat Berita DIY


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah