Dicecar Pertanyaan saat Talk Show, Mahfud MD Naik Pitam Viral di Media Sosial

- 30 Oktober 2023, 10:45 WIB
Sikap Mahfud MD menjadi viral di media usai dicecar pertanyaan Andi F Noya perihal petugas partai, hingga Mahfud diminta untuk minum dulu
Sikap Mahfud MD menjadi viral di media usai dicecar pertanyaan Andi F Noya perihal petugas partai, hingga Mahfud diminta untuk minum dulu /YouTube News Cinema/

MataBangka.com - Hadir dalam talk show pasangan bakal calon presiden (bacapres) dan bakal calon wakil presiden (bacawapres) yang diusung PDI Perjuangan, Ganjar Pranowo dan Mahfud MD dicecar berbagai pertanyaan.

Dari begitu banyak pertanyaan yang dilontarkan presenter Andi F Noya, Mahfud MD dibuat naik pitam, sikap Mahfud MD untuk merespons pertanyaan itu pun viral di media sosial.

Seperti diunggah akun Twitter @sosmedkeras pada Minggu, 29 Oktober 2023, Andi F Noya bertanya kepada Mahfud MD soal istilah Petugas Partai. Mahfud MD awalnya santi menghadapinya, namun kemudian naik pitam saat menejelaskannya.

“Saya agak terganggu ini, Anda berkali-kali mengatakan ‘menurut bu Mega, kata bu Mega’, Anda udah jadi petugas partai tampaknya,” ujar Andi F Noya.

“Saya kontrak, perjanjian dengan partai. Memangnya kalau petugas partai kenapa? Kalau petugas partai untuk melaksanakan perintah konstitusi sesuai yang dimuat di AD/ART partai kenapa memangnya? Orang menjadi petugas partai untuk konstitusi,” kata Mahfud MD.

“Partai itu kan isinya untuk melaksanakan konstitusi, untuk melaksanakan ideologi. Kalau partai menugaskan seseorang ‘kamu laksanakan nih tugas partai untuk konstitusi UUD 1945 dan Pancasila’ memangnya kenapa,” ucapnya dengan nada tinggi dan sedikit kesal.

Melihat respons Mahfud MD yang berapi-api dan cenderung marah tersebut, Andi F Noya memberi jeda. Sang presenter langsung meminta Mahfud MD untuk meminum air dulu untuk menurunkan ketegangan.

“Baik, silakan minum dulu, Anda emosional,” ujar Andi F Noya, yang disambut tawa oleh Mahfud MD dan Ganjar Pranowo.

// Pengamat soal istilah petugas partai

Julukan petugas partai ini sebelumnya sangat melekat pada Presiden Joko Widodo (Jokowi), karena dinilai sangat tunduk kepada Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri. Namun menjelang Pilpres 2024 ini, julukan tersebut mulai dilontarkan untuk Ganjar Pranowo.

Menurut pakar hukum Tata Negara dari Universitas Andalas (Unand) Sumatera Barat Khairul Fahmi, penggunaan istilah petugas partai dan petugas rakyat pada individu yang menjalankan tugas negara harus sesuai konteks.

Memang penggunaan istilah petugas partai bukan sesuatu yang salah. Kendati demikian, perlu diketahui bahwa penggunaan istilah tersebut harus untuk internal partai.

Jika kader partai sudah diberi mandate kekuasaan, makai a disebut sebagai pelaksana kekuasaan dan petugas rakyat. Pakar tersebut meminta penggunaan istilah tersebut disesuaikan dengan porsi masing-masing.

“Jadi, sebetulnya kita tidak bisa memisahkan antara partai dengan rakyat, dan terkait istilah (petugas partai/rakyat) harus ditempatkan pada porsinya masing-masing,” katanya. (***)

Artikel ini bersumber dari PikiranRakyat.com yang berjudul:

https://www.pikiran-rakyat.com/nasional/pr-017300494/mahfud-md-naik-pitam-disinggung-sebagai-petugas-partai-sampai-diminta-presenter-minum-dulu

Editor: Dwi Haryoto


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah