Mantan Karyawan Tiktok Bongkar Buruk Perusahaan, Klaim Dipantau Langsung Partai Komunis China

- 15 Mei 2023, 19:42 WIB
Ilustrasi - Cara membatalkan posting ulang di TikTok 2023, bisa menghapus repost yang salah atau tidak diinginkan dengan cepat, mudah dan praktis.
Ilustrasi - Cara membatalkan posting ulang di TikTok 2023, bisa menghapus repost yang salah atau tidak diinginkan dengan cepat, mudah dan praktis. /PIXABAY/antonbe

MataBangka.com. Bangka - Seorang mantan karyawan Tiktok membongkar apa sebenarnya dibalik aplikasi berbagi video tersebut.

Pengakuan karyawan yang diketahui bernama Yintao Yu ini pun viral, sebab ia mengeklaim bahwa bekas perusahaannya itu mencuri konten dari perusahaan lain.

Tidak hanya itu saja, Yu mengaku bahwa TikTok dipantau langsung Partai Komunis China, seperti dikutip dari News Nation Now, Yu mengatakan jika perusahaan induk TikTok, Bytedance, mempunyai skema di seluruh dunia untuk mencuri dan mengambil keuntungan dari konten orang lain.

Dia mengatakan konten Facebook, Instagram, dan raksasa teknologi lainnya juga ikut dicuri.

Sebelumnya, TikTok dan Bytedance dituduh sebagai kamuflase mata-mata pemerintah China. Selain itu, keduanya disebut berbagi data pengguna Amerika Serikat (AS) dengan pemerintah China.

Dia juga menyinggung terkait hal tersebut. Menurut klaimnya, perusahaan dipantau langsung oleh partai di China dari kantor pusatnya di Beijing dan berbagi data AS dengan pemerintah China.

Dalam aduan gugatannya, ByteDance juga disebut membuat sejumlah pengguna palsu. Dengan begitu bisa membesarkan metrik platform serta menjadi alat propaganda untuk Partai Komunis China.

Yu juga tak bekerja lagi di perusahaan. Dia menuding dipecat oleh ByteDance setelah mengungkapkan informasi tersebut.

Pihak ByteDance juga telah buka suara soal tudingan ini. Perusahaan membantah melakukan kesalahan dan mengatakan menghormati kekayaan intelektual perusahaan lain.

Halaman:

Editor: Dwi Haryoto


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah