Network
MataBangka.com – Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) dalam mengungkap kasus penembakan Brigadir J telah mengagendakan pemeriksaan, terhadap pihak terkait.
Pihak terkait yang akan dimintai keterangan mulai dari Tim Digital Forensik, Labfor, hingga Siber Polri dikatakan Komisioner Komnas HAM, Choirul Anam.
"Kapan (dipanggil) dalam minggu ini, makanya dalam minggu ini pasti akan sangat sibuk di Komnas HAM terkait itu," kata Anam Senin, 25 Juli 2022.
Ketiga pihak yang akan dipanggil guna untuk mendalami soal informasi CCTV yang merekam kejadian, kemudian soal telepon genggam, dan senjata yang digunakan dalam insiden itu.lanjut Anam.
Baca Juga: Berita Napoli - Victor Osimhen Merasa Nyaman Memperkuat Napoli dan Tidak Ingin Pergi ke Inggris
Sebelumnya Komnas HAM baru saja meminta keterangan kepada Tim Forensik Polri mengenai autopsi jasad Brigadir J.
Menurut Anam dalam pertemuan itu pihaknya berhasil mengkonfirmasi soal temuan yang signifikan.
Temuan yang dimaksud kata Anam, adalah soal skema waktu kematian Brigadir J maupun kondisi fisik jenazah sebelum diautopsi.
Baca Juga: Bagaimana Perubahan Iklim Mendorong Gelombang Panas dan Kebakaran Hutan
"Itu clear terkonfirmasi temuan-temuan kami," katanya. dikutip MataBangka.com dari Pikiran Rakyat dalam artikel yang berjudul 'Update Penembakan Brigadir J: Komnas HAM Agendakan Panggil Digital Forensik, Labfor, hingga Siber Polri Pekan'.
