Israel Serukan Kepada Semua Warga Sipil untuk Tinggalkan Kota Gaza

- 14 Oktober 2023, 09:10 WIB
Brigade Izzuddin Al Qassam: Operasi Badai Topan Al-Aqsha Pukul Mudur Militer Israel di Kota Al Quds
Brigade Izzuddin Al Qassam: Operasi Badai Topan Al-Aqsha Pukul Mudur Militer Israel di Kota Al Quds /Tangkap Layar/Reuters/

Militer Israel mengatakan pihaknya "saat ini tidak mengetahui penggunaan senjata yang mengandung fosfor putih di Gaza".

Korea Utara pada hari Jumat membantah bahwa senjatanya digunakan oleh Hamas dalam serangan terhadap Israel, dan mengatakan bahwa klaim yang dibuat dalam beberapa laporan media adalah upaya Washington untuk mengalihkan kesalahan atas konflik tersebut ke negara ketiga.

Masalah Keselamatan Tindakan Keamanan Cepat

Departemen Luar Negeri AS akan mulai menawarkan penerbangan charter ke Eropa untuk membantu warga Amerika meninggalkan Israel jika mereka mau mulai hari Jumat, kata Gedung Putih.

Jepang telah mengatur penerbangan sewaan untuk meninggalkan Tel Aviv pada hari Sabtu bagi warganya yang ingin meninggalkan Israel, kata Kepala Sekretaris Kabinet Hirokazu Matsuno kepada wartawan pada hari Jumat.

Konflik tersebut memicu kerusuhan sipil di Eropa, dengan polisi di Paris menggunakan gas air mata dan meriam air untuk membubarkan unjuk rasa yang dilarang untuk mendukung rakyat Palestina. Beberapa sekolah Yahudi di Amsterdam dan London ditutup sementara karena masalah keamanan.

Pejabat penegak hukum AS di New York dan Los Angeles mengatakan mereka meningkatkan kehadiran polisi pada hari Jumat, terutama di sekitar sinagoga dan pusat komunitas Yahudi, namun beberapa pejabat berusaha untuk meremehkan ancaman tersebut.

Komite Anti-Diskriminasi Arab-Amerika, sebuah kelompok advokasi Arab, mengatakan pada hari Kamis bahwa agen-agen FBI telah mengunjungi masjid-masjid di berbagai negara bagian dan warga AS yang berasal dari Palestina, menyebutnya sebagai “tren yang meresahkan”.

Di Yerusalem, sejumlah warga Israel berkumpul di pemakaman militer Mount Herzl pada hari Kamis untuk menguburkan jenazah mereka.

“Ketika Anda tidak menerima telepon saya, saya tahu Anda sedang berjuang dengan seluruh kekuatan Anda. Ketika saya menyadari Anda hilang, saya tidak dapat membayangkan bagaimana ini akan berakhir,” kata seorang pelayat.

Halaman:

Editor: Syahrizal Fatahillah

Sumber: Channel News Asia


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah