Disaksikan Ustadz Das'ad Latif, Wako Molen Resmikan Ikon Baru Kota Pangkalpinang Masjid Agung Qubah Timah

- 10 November 2023, 19:54 WIB
Wali Kota Pangkalpinang, Dr. H. Maulan Aklil  meresmikan masjid agung qubah timah
Wali Kota Pangkalpinang, Dr. H. Maulan Aklil meresmikan masjid agung qubah timah /diskominfo pangkalpinang/

MataBangka.com – Da'i kondang Ustadz Dr. H. Das'ad Latif isi tausyiah pada peresmian Masjid Agung Qubah Timah sekaligus shalat jumat perdana. Masjid Agung perdana yang dimiliki oleh Kota Pangkalpinang ini diresmikan Wali Kota Pangkalpinang, Dr. H. Maulan Aklil atau Bang Molen menjelang akhir masa jabatannya periode pertama di Masjid Agung Qubah Timah, Jumat (10/11/2023).

"Hari ini hari bersejarah bagi masyarakat Kota Pangkalpinang terkhusus bagi ummat muslim di Bumi Serumpun Sebalai Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Sudah lama momen hari ini kita nantikan, akhirnya kita resmikan bertepatan dengan 10 November hari pahlawan", ungkap Bang Molen.

Wako Molen menambahkan, apa yang dilihat dan disaksikan hari ini insyaa Allah akan digunakan ibadah shalat dan aktivitas keagamaan lainnya. Pada periode pertama sebagai Wali Kota Pangkalpinang, Wako Molen ungkapkan rasa risaunya selama ini Kota Pangkalpinang belum memiliki Masjid Agung.

"Mengakhiri periode kami bersama bang Sopian, banyak kekurangan, salah satunya masjid Agung. Berawal dari pemikiran itulah kami berinisiatif, bersama-sama kepala OPD berkunjung ke pak Ridwan Kamil, arsitek terkenal yang juga arsitek masjid Al Jabbar Kota Bandung", sebutnya.

Wako Molen menceritakan lika liku awal mula memulai pembangunan Masjid Agung Qubah Timah hingga diresmikan hari ini. Ditahun 2022, tambah Molen, mulai direncanakan pelaksanaan teknis pembangunan Masjid Agung Qubah Timah yang berdiri di lahan eks gudang beras.

"Dulu pak Zulkarnain Karim pengen berdiri Masjid Agung di Panti Wangka. Namun alhamdulillah akhirnya berdiri megah di lahan eks Gudang Beras ini, hanya terhitung jari daerah mendapat hibah lahan dari lembaga vertikal seperti Badan Pertanahan Nasional ini", ujar Molen.

 

Wali Kota Molen menjelaskan, terdapat lima kubah di Masjid Agung Qubah Timah. Qubah pertama digunakan untuk melaksanakan shalat dengan ketinggian 16 Meter dengan kapasitas 1.200 sampai 2.000 jamaah. Qubah kedua diperuntukkan untuk wudhu dan toilet ikhwat, sedangkan Qubah ketiga menjadi tempat wudhu dan toilet ikhwan.

"Qubah berikutnya mohon doanya semua, kalo Allah SWT mengizinkan kebersamaan kita insyaa Allah kubah keempat menjadi tempat Islamic Center dan kubah kelima digunakan untuk Gedung Serba Guna. Tidak ada yang tidak mungkin untuk sebuah masjid, pasti berdiri atas ridho Allah SWT", kata Molen.

Wali Kota Molen menjelaskan bahwa Masjid Agung Qubah Timah tidak semua terbuat dari timah. Namun dinamakan Masjid Agung Qubah Timah agar Bangka Belitung memiliki ikon timah yang merupakan komoditas andalan Bangka Belitung sejak berabad-abad lalu.

Halaman:

Editor: Syahrizal Fatahillah

Sumber: Diskominfo Pangkalpinang


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x