"Sekolah memang memiliki kerjasama dengan pihak asuransi untuk anak-anak didik, sejak menempuh pendidikan disini. Sesuai persyaratannya surat keterangan dokter, identitas anak dan kartu keluarga sekarang ini dalam proses," imbuh Muhammad Rafajar.
"Berdasarkan polis asuransi itu, klaim dari asuransi itu sesuai kondisi terakhir almarhumah, kalau tidak salah sebesar Rp6 juta. Kami keluarga besar SMKN 2 sekali lagi turut berbela sungkawa, dan juga turut memberikan santunan kepada keluarga," tukasnya. (***)