Network
MataBangka.com - Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Bangka Selatan membuka Layanan Konsultasi saat Program AIK BAKUNG yang digelar di Desa Nangka.
Adapun layanan yang diberikan pada AIK BAKUNG Corner Diskominfo ini meliputi konsultasi jualan di TikTok dan Shopee untuk mendapat penghasilan dari ngonten dan layanan Gen Z sehingga mampu mendapatkan cuan hanya dengan mempunyai smartphone dan kuota data.
Pelaksana Tugas Kepala Dinas Kominfo Yuri Siswanto mengatakan bahwa pemerintah daerah terus mengajak para pelaku UKM yang berminat untuk memanfaatkan platform digital untuk mendapatkan dan menambah penghasilan.
"Kami terus mengajak para pelaku UKM yang berminat sebagai seller digital, berminat sebagai konten kreator, bersama kami untuk memanfaatkan platform digital untuk mendapatkan dan menambah penghasilan," ujar Yuri.
Yuri Siswanto menambahkan jika ada warga atau masyarakat yang berminat silahkan datang cukup dengan membawa smartphone dan kuota, pihaknya akan memberikan pengetahuan dan pendampingan.
"Pada momen program AIK BAKUNG, kami membuka pojok layanan untuk memberikan pengetahuan dan pendampingan warga yang berminat. Silahkan datang cukup membawa smartphone dan kuota ke pojok layanan. Konsen saat ini di Tiktok dan Shopee," ucapnya.
Selanjutnya, Yuri Siswanto menjelaskan program yang dijalankan Diskominfo ini dan berharap dengan program tersebut, penjualan produk UKM di Bangka Selatan semakin meningkat, apalagi bila dipadukan dengan program free ongkir Pemerintah Daerah.
"Ini adalah program Inovasi Gen Ku Nginfo, Generasi Komunitas Ngonten Informasi Positif, sasaran kita adalah gen Z dan milenial dengan tujuan agar mereka mendapatkan, menambah penghasilan dari konten yang dibuat, yang lebih kita kenal dengan istilah monetisasi," ujarnya.
"Selanjutnya kita berharap dengan program ini, penjualan produk UKM kita semakin meningkat. Apalagi bila dipadukan dengan program free ongkir pemda, maka peluang peningkatan penjualan nya makin besar," tutup Yuri Siswanto.***
