Network
MataBangka.com - Pelatih Newcastle United Eddie Howe mengatakan penyakit Sandro Tonali 'masih ada' dan mengakui dia akan 'sangat kecewa' jika larangan bermain diperpanjang.
Tonali didakwa melakukan pelanggaran oleh FA pada hari Kamis menyusul tuduhan bahwa pemain internasional Italia itu telah memasang 50 taruhan pada pertandingan sepak bola selama dua bulan pertama waktunya di Newcastle dan sebelum dimulainya penyelidikan FIGC pada Oktober 2023.
Tonali mendapat larangan bermain selama 10 bulan dan saat ini diperkirakan bisa kembali beraksi pada 27 Agustus 2024. Pelatih Newcastle Howe berbicara untuk pertama kalinya sejak pernyataan FA dirilis.
“Itu [tuduhan FA] bukanlah kejutan bagi kami,” kata ahli taktik asal Inggris itu seperti dikutip The Telegraph.
“Sandro, sejak hari pertama, bekerja sama dan sangat jujur dengan klub, dengan kami, dengan pihak berwenang mengenai apa yang telah dia lakukan dan permasalahan yang dia hadapi. Jadi, kemarin [Kamis] bukanlah kejutan.
“Tentu saja, secara eksternal mungkin mengejutkan bagi orang lain ketika mendengar berita ini, tapi kami telah mendukungnya melalui periode ini.”
Agen Tonali, Beppe Riso, mengatakan pada bulan Oktober bahwa kliennya menderita kecanduan judi. Gelandang asal Italia itu telah mendapat bantuan dan mendapatkan perawatan.
“Sangat [ini adalah penyakit]. Tentu saja kabar ada tuduhan FA, penyakit tidak berhenti ketika dia pindah dari Italia ke Inggris, penyakit itu ada dan orang-orang harus melihatnya seperti itu,” lanjut Howe.
“Bukan 'Ayo kita lempar buku itu padanya dan kita hukum dia lebih jauh lagi' karena menurut saya itu tidak menyelesaikan akar masalahnya.
