Dia menjelaskan, para pecandu judi online akan sulit disembuhkan karena ada perasaan exciting yang berarti seru atau menggairahkan.
"Saat awalnya menang sekali, lalu meluap-luap gitu, kemudian muncul perasaan tertantang yang begitu kuat," tutur Muhammad Hamdi.
Menurutnya, meskipun setelah itu kalah berkali-kali, para pecandu judi tetap merasa ada masa penantian untuk kembali menang.
"Jadi, hormon dopamin di otaknya itu sudah terlalu berlebihan, itu yang membuat dia menjadi terus kecanduan," ucap Muhammad Hamdi. (***)
Sumber Artikel berjudul "Pecandu Judi Online Harus ke Psikiater Kalau Mau Sembuh, Dampaknya Tak Main-Main", selengkapnya dengan link: https://www.pikiran-rakyat.com/nasional/pr-018127797/pecandu-judi-online-harus-ke-psikiater-kalau-mau-sembuh-dampaknya-tak-main-main