Network
MataBangka.com--Sebanyak 191 ribu handphone di Indonesia terancam mati mendadak.
Dari jumlah tersebut mayoritas ada 170 ribu lebih handphone jenis Iphone yang akan dimatikan mendadak.
Hal ini terungkap setelah bareskrim Polri telah mengungkap kasus IMEI ilegal pada bulan Juli 2023.
Kasus ini terbongkar berkat data Centralized Equipment Identity Register (CEIR) yang ada di Ditjen Bea Cukai.
Dari hasil pengungkapan ini, enam orang berhasil ditangkap dan langsung ditetapkan sebagai tersangka.
Dua di antaranya adalah pejabat aparatur sipil negara (ASN) di Ditjen Bea Cukai.
Sebanyak 191 ribu handphone diketahui menggunakan IMEI ilegal, dan di antaranya, 178 ribu handphone merupakan jenis iPhone.
Handphone dengan IMEI ilegal ini akan terancam karena alamat IMEI yang digunakan dapat diblokir, sehingga handphone tersebut akan mati mendadak.
Dalam keterangan persnya, Kabareskrim Polri, Komjen Pol Wahyu Widada menyatakan bahwa dari enam tersangka yang ditangkap, empat di antaranya merupakan warga swasta yang menjadi pemasok perangkat elektronik ilegal tanpa izin, dengan inisial P, D, E, dan B.
