Tentara Bayaran Rebel Wagner Memberontak dan Meluncur ke Moskow Setelah Merebut Situs Militer Rusia

- 25 Juni 2023, 10:23 WIB
Pasukan Wagner Group, perusahaan militer di Rusia.
Pasukan Wagner Group, perusahaan militer di Rusia. /Reuters/Stringer/

Prigozhin mengatakan anak buahnya sedang dalam "pawai untuk keadilan" untuk menyingkirkan komandan yang korup dan tidak kompeten yang dia salahkan karena merusak perang di Ukraina.

Dalam Pidato yang disiarkan televisi dari Kremlin, Putin mengatakan keberadaan Rusia sedang terancam.

"Kami berjuang untuk kehidupan dan keamanan rakyat kami, untuk kedaulatan dan kemerdekaan kami, untuk hak tetap menjadi Rusia, sebuah negara dengan sejarah seribu tahun," katanya.

"Semua orang yang dengan sengaja melangkah di jalan pengkhianatan, yang mempersiapkan pemberontakan bersenjata, yang mengambil jalan pemerasan dan metode teroris, akan menderita hukuman yang tak terelakkan, akan bertanggung jawab baik kepada hukum maupun rakyat kita."

Putin kemudian menandatangani undang-undang yang memperketat aturan untuk melanggar darurat militer di tempat-tempat yang memberlakukannya, kata kantor berita RIA.***

Halaman:

Editor: Syahrizal Fatahillah

Sumber: Channel News Asia


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah