Baca Juga: Polisi Sudah Kantongi Hasil Visum ART di Cilame Bandung yang Diduga Disekap dan Dianiaya Majikannya
Panggilan untuk Akuntabilitas
Seruan untuk akuntabilitas tumbuh pada hari Senin di media dan online, karena potensi penyimpangan pengendalian massa dan kepolisian muncul.
Sebanyak 100.000 orang - kebanyakan berusia remaja dan 20-an, banyak yang mengenakan kostum Halloween - telah membanjiri jalan-jalan kecil dan berliku di Itaewon, dengan saksi mata menggambarkan keamanan yang minim dan tidak ada kontrol kerumunan.
Polisi mengatakan pada briefing hari Senin bahwa mereka telah mengerahkan 137 petugas ke acara tersebut, menunjukkan bahwa jumlahnya jauh lebih tinggi dari tahun-tahun sebelumnya.
Tetapi laporan lokal mengatakan banyak polisi yang dikerahkan berfokus pada penggunaan narkoba, daripada pengendalian massa.
Perdana Menteri Korea Selatan Han Duck-soo pada hari Senin menjanjikan penyelidikan menyeluruh.
"Pemerintah akan melakukan penyelidikan menyeluruh atas apa yang menyebabkan kecelakaan ini dan melakukan yang terbaik untuk membuat perubahan kelembagaan yang diperlukan sehingga kecelakaan seperti itu tidak terulang," kata Han saat pejabat pemerintah bertemu untuk membahas bencana tersebut.
"Identifikasi telah selesai untuk semua 154 orang yang meninggal kecuali satu, dan saya yakin sudah waktunya untuk tindakan lanjutan seperti prosedur pemakaman dilakukan dengan sungguh-sungguh," kata Han. "Kami akan melakukan yang terbaik untuk memberikan dukungan yang diperlukan dengan mencerminkan pendapat keluarga yang berduka sebanyak mungkin."
Baca Juga: Harga Mobil Listrik Wuling Air Ev November 2022, Pajak Tahunan dan Jangka Waktu Indent