Network
MataBangka.com -- Baru sebentar kita bertemu, sudah harus berpisah. Selain melepas Komandan Pangkalan TNI Angkatan Udara (Danlanud) lama, Penjabat (Pj) Gubernur Kepulauan Bangka Belitung (Kep. Babel) Suganda Pandapotan Pasaribu Juga menyambut Danlanud yang menggantikan dengan harapan dapat bersama-sama membangun Kep. Babel.
Acara Pisah Sambut Komandan Lanud, H. AS Hanandjoeddin dari Letkol Nav Rudy Hartono, S.T., M.HAN kepada Letkol PNB Lucky Indrawan, S.A.P dilaksanakan di Ballroom Pandan House, Tanjung Pandan Kabupaten Belitung, Kamis (21/04/2023).
Hadir dalam acara ini, Forkopimda Kep. Babel, Forkopimda Belitung dan Forkopimda Belitung Timur.
"Menjadi komitmen saya membangun Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, tentu tidak bisa saya laksanakan sendiri. Mengingat kita sama-sama baru di Bangka Belitung, saya baru 27 hari dilantik sebagai Penjabat Gubernur Babel," ungkapnya yang mengajak serta sang istri, Maya Suganda Pasaribu ke podium untuk memberikan sambutan.
Sementara itu, Letkol Nav Rudy Hartono, S.T., M.HAN mengatakan rasa beratnya untuk meninggalkan Pulau Belitung yang begitu indah.
"Mohon pamit meninggalkan tempat yang sangat indah ini, yang mungkin tidak akan bisa terlupakan oleh kami," ungkap Letkol Nav Rudy yang telah dilaksanakan sertijab pada pagi harinya oleh Panglima Koopsau I, Marsda TNI Bambang Gunarto, S.T, M.M, M.Sc.
Genap 2 tahun 6 bulan 7 hari, dikatakannya begitu bangga menjadi bagian dari Kep. Babel sejak mulai di masa pandemi dan separuhnya new normal.
Pengalaman yang sangat berharga bagi dirinya dan istri berada di Kep. Babel bersama orang-orang hebat yang ada di Negeri Serumpun Sebalai. Jika tidak menduduki jabatan ini, saya mungkin tidak bertemu pula dengan pejabat-pejabat sekelas nasional maupun internasional.
"Terima kasih atas segala dukungan, juga kepada ibu-ibu lanud atas bantuannya terhadap istri saya dengan jabatan-jabatan yang diembannya tidak hanya sebagai ketua PIA, tetapi juga bersama BKOW," ucapnya.
"Pesan untuk danlanud yang baru, untuk kuat-kuat ngopi. Karena kalo kata Bapak Bupati, permasalahan apapun bisa diselesaikan di warung kopi," katanya.
