MataBangka.com--Tinggal hitungan hari umat islam akan memasuki bulan Ramadhan 1444 Hijriyah atau 2023 masehi.
Namun tahukah kamu, apa tujuan dari bulan ramadhan?
Bulan Ramadhan adalah bulan yang ditunggu-tunggu oleh setiap umat muslim khususnya, karena pada bulan ini banyak sekali ibadah yang pahalanya dilipatgandakan oleh Allah.
Allah menghadirkan bulan Ramadhan dengan identik melakukan ibadah puasa selama satu bulan penuh serta ibadah-ibadah lainnya ternyata memiliki tujuan tersendiri untuk hambanya.
Simak 3 tujuan bulan Ramadhan berikut, agar Ramdhan tahun ini lebih baik dan apa saja tujuan yang Allah tetapkan tercapai oleh kita dengan sebaik mungkin.
Seseorang bisa dikatakan berhasil melewati pendidikan Ramadhan apabila dia bisa mendapatkan 3 tujuan yang diharapkan oleh Allah swt.
3 tujuan bulan Ramdhan, yang dilansir dari penjelasan Ustadz Adi Hidayat dalam Chanel YouTube @Adi Hidayat Oficial, Berikut:
1. Peningkatan ketakwaan personal
Harapan pertama hadirnya Ramadhan dengan beribadah selama satu bulan adalah untuk bisa membentuk karakteristik setiap muslim agar memiliki ketakwaan personal yang tinggi. hal ini dijelaskan dalam Qur'an Surat Al-Baqarah ayat 183.
2. Membentuk ketakwaan sosial
Jadi tidak hanya ketakwaan personal yang baik, namun Allah juga mengharapkan setiap muslim memiliki ketakwaan sosial yang baik.
Ketakwaan personal atau pribadi akan lebih optimal dalam Al Qur'an jika auranya sudah mampu ditebarkan ke lingkungannya.
Hal ini karena puasa desainnya adalah untuk melatih kita berinteraksi sosial dengan baik, sehingga kita tidak hanya memiliki hubungan baik dengan Allah, namun juga dengan sesama manusia.
Terdapat dalam Qur'an Surat Al-Baqarah Ayat 187.
Jadi jika hubungannya dengan Allah saja yang baik tetapi dengan manusia tidak baik, maka belum sempurna ramadhannya.
3. Membentuk karakteristik manusia yang bersyukur kepada Allah SWT.
Ramadhan hadir juga untuk membentuk karakter manusia yang bersyukur kepada Allah, hal ini dijelaskan dal Qur'an Surat Al-Baqarah ayat 185.
Ibadah puasa apalagi Ramdhan bisa membuat seseorang mengakumulasikan semua potensi ibadah yang bisa dilakukan.
Minsalnya, orang yang tidak pernah kemasjid maka ketika bulan Ramdhan bisa sholat di shaf pertama.
Orang yang tidak pernah membaca Al-Qur'an di bulan biasanya maka ketika bulan Ramadhan bisa tilawah sebanyak mungkin.
Selain itu, seseorang yang sudah mendapatkan Ramdhan dan mengerjakan puasa sebaik-baik mungkin, ketika biasanya selalu bermaksiat yang akan mengikis pahala kebaikan-kebaikan yang dia lakukan, maka ketika bulat Ramdhan bisa menyekat bahkan menghilangkan kebiasaan bermaksiat itu.***