MataBangka.com - Mantan striker Juventus Alen Boksic mendesak Nyonya Tua untuk mengontrak Luka Modric dengan status bebas transfer dari Real Madrid dan yakin Dusan Vlahovic bisa sekuat Erling Haaland mengingat mencetak gol di Serie A 'lebih sulit' daripada di Liga Premier.
Mantan striker Juventus Boksic merasa Juventus harus mengontrak rekan senegaranya Modric dengan status bebas transfer pada bulan Juni.
Kontrak bintang Kroasia itu akan berakhir pada Juni 2024 dan dia belum menyetujui kesepakatan baru dengan tim asuhan Carlo Ancelotti.
“Modric dicium oleh Tuhan, dia adalah sepakbola,” kata Boksic kepada Gazzetta.
“Saya akan memberitahu klub top mana pun untuk mengontraknya, termasuk Juventus. Saya tidak tahu apakah dia akan meninggalkan Real Madrid, tapi saya yakin dia sudah dua tahun bermain di sepakbola level tinggi. Modric saja tidak akan cukup untuk memperkecil jarak dengan Inter , yang memenangkan gelar dengan prestasi yang baik, namun ia pasti akan membantu.”
Juventus lolos ke Final Coppa Italia setelah mengalahkan Lazio dengan agregat 3-2 di semifinal, namun Boksic tidak terkesan dengan hasil dan penampilan Si Nyonya Tua musim ini.
“Saya turut berbahagia untuk Juventus, namun saya turut berduka cita untuk Lazio dan teman saya Igor Tudor, yang akan saya temui pada hari Sabtu di Olimpico untuk pertandingan melawan Hellas Verona ,” kata Boksic.
“Anda mengharapkan Juventus untuk memperjuangkan gelar hingga akhir musim, namun persaingan berakhir pada Februari tahun ini setelah pertandingan melawan Inter. Sejak saat itu, Juventus tidak terlalu sering melakukan tugas tersebut.”
Dusan Vlahovic adalah pencetak gol terbanyak Juventus musim ini dengan 17 gol dalam 32 penampilan di semua kompetisi dan Boksic yakin mantan bintang Fiorentina itu masih memiliki banyak ruang untuk berkembang.
“Dia striker yang luar biasa dan baru berusia 24 tahun. Dia sudah membuktikan kualitasnya di Fiorentina dan Juventus,” ujarnya.
“Dusan bisa menjadi striker top seperti Haaland, tapi saya tidak suka perbandingan. Namun, mencetak gol di Italia lebih sulit dibandingkan di Inggris.
“Seorang striker selalu bergantung pada rekan satu timnya,” lanjut mantan pemain internasional Kroasia itu.
“Saya pernah bermain dengan Zidane, Jugovic, Deschamps, Conte, Del Piero dan Vieri. Dusan bermain di Juventus yang lebih defensif, dan mereka lebih kesulitan menciptakan peluang mencetak gol.”
Boksic mencetak 34 gol dalam 137 penampilan Serie A selama karir bermainnya. Dia menghabiskan satu musim di Juventus, mencetak tujuh gol dalam 33 pertandingan pada 1996-97 sebelum bergabung dengan Lazio di mana dia bertahan selama tiga tahun.***