Moskow Menyalahkan Serangan Rudal Ukraina Atas kematian di Kota Rusia Selatan

- 4 Juli 2022, 06:00 WIB
Spesialis penyelamat bekerja di lokasi bangunan tempat tinggal yang hancur setelah ledakan di Belgorod, Rusia 3 Juli 2022.
Spesialis penyelamat bekerja di lokasi bangunan tempat tinggal yang hancur setelah ledakan di Belgorod, Rusia 3 Juli 2022. /Alexey Stopichev/BelPressa/Handout via REUTERS

MataBangka.com --  Sedikitnya tiga orang tewas dan puluhan bangunan tempat tinggal rusak di kota Belgorod Rusia dekat perbatasan Ukraina, kata gubernur regional, dalam apa yang dikatakan Moskow sebagai serangan rudal Ukraina.

Setidaknya 11 gedung apartemen dan 39 rumah pribadi rusak, termasuk lima yang hancur, Gubernur Vyacheslav Gladkov memposting di aplikasi pesan Telegram.

"Saya tekankan bahwa serangan rudal ini sengaja direncanakan dan diluncurkan ke penduduk sipil di kota-kota Rusia," kata juru bicara Kementerian Pertahanan Rusia Igor Konashenkov.

Tidak ada komentar langsung dari Ukraina.

Baca Juga: Nikahi Aura Kasih Bagai 'Buy one get one', Begini Alasannya

Konashenkov mengatakan pertahanan udara Rusia telah menghancurkan tiga rudal Tochka-U, tetapi pecahan salah satunya jatuh di bangunan tempat tinggal. Dia mengatakan mereka juga telah menghancurkan pesawat tak berawak Ukraina yang sarat bahan peledak mendekati Kursk, kota lain di Rusia selatan.

Reuters tidak dapat secara independen mengkonfirmasi klaim tersebut.

Sejak Rusia menginvasi tetangganya pada 24 Februari, ada banyak laporan serangan di Belgorod dan wilayah lain yang berbatasan dengan Ukraina, dengan Moskow menuduh Kyiv melakukan serangan tersebut.

Ukraina belum mengaku bertanggung jawab tetapi telah menggambarkan insiden di toko senjata dan situs lain sebagai "karma" untuk invasi Rusia. 

Baca Juga: Waspada! Perokok Lebih Rentan Terkena Penyakit Kolesterol Tinggi

Halaman:

Editor: Syahrizal Fatahillah

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah