Network
MataBangka.com - Dehidrasi terjadi ketika cairan yang dikeluarkan tubuh lebih banyak dibandingkan yang diterima tubuh.
Dehidrasi bisa mengganggu fungsi organ-organ tubuh.
Beberapa gejala dehidrasi di antaranya haus, pusing, mulut kering, kelelahan, urine berwarna gelap, dan baunya lebih menyengat daripada biasanya.
Dehidrasi biasanya disebabkan oleh kurangnya minum air mineral, perubahan iklim, terlalu berlebihan saat berolahraga, dan pola makan yang tidak teratur. Anda juga bisa mengalami dehidrasi akibat suatu penyakit seperti muntah dan diare terus-menerus atau berkeringat karena demam.
Ada sejumlah langkah yang bisa Anda lakukan untuk mengatasi dehidrasi yang dirangkum oleh MataBangka.com:
1. Minum banyak cairan seperti air mineral bubur labu atau jus buah.
2. Jika Anda kesulitan menahan asupan air minum karena selalu muntah, cobalah minum sedikit demi sedikit tetapi sering.
3. Bayi dan anak kecil yang mengalami dehidrasi sebaiknya tidak diberikan air mineral dalam jumlah banyak sebagai cairan pengganti utama.
4. Hal ini karena dapat mengencerkan kadar mineral yang sudah rendah dalam tubuh mereka secara berlebihan dan menyebabkan masalah lain.
5. Minum air kelapa muda yang kaya akan natrium dan kalium mampu meningkatkan energi saat Anda mengalami dehidrasi.
6. Minum jus apel atau buahnya yang merupakan sumber nutrisi kaya magnesium. Apel juga mengandung potasium yang dapat membantu mengatasi dehidrasi dengan memulihkan mineral dan elektrolit yang hilang dalam tubuh Anda.
7. Jika tidak diobati, dehidrasi parah dapat berakibat serius dan menyebabkan serangan (kejang), kerusakan otak, dan kematian.
8. Temui dokter jika gejala dehidrasi Anda masih terus berlanjut, meski sudah minum banyak air putih untuk mendapatkan perawatan yang tepat.
Disclaimer: Artikel ini hanya dimaksudkan sebagai informasi umum dan tidak membahas kondisi individu. Informasi ini bukan pengganti saran atau bantuan profesional dan tidak boleh diandalkan untuk membuat keputusan apa pun. Anda tetap perlu mengikuti anjuran dokter.***
