Network
MataBangka.com - Kementerian Riset dan Tekonologi Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) mengumumkan hasil Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) 2024, hari ini Selasa, 26 Maret 2024.
Sementara itu, berdasarkan kuota yang diberikan kepada Universitas Bangka Belitung (UBB), pada tahun ini sedikitnya ada 935 orang calon mahasiswa baru yang dipastikan lolos pendaftaran melalui Jalur SNBP 2024 tersebut.
Seperti diungkapkan Ketua Panitia Lokal (Panlok) SNBP sekaligus Wakil Rektor 1 Bidang Akademik dan Kemahasiswaan UBB, Nizwan Zuhri, mengatakan tahun ini juga untuk pertama kalinya Prodi Kedokteran UBB menerima mahasiswa melalui jalur SNBP, disebabkan sejak berdiri tahun 2022 lalu tidak memungkinkan jalur SNBP, karena izin dikeluarkan bulan Februari.
"Jadi tahun ini sebagai momen luar biasa program studi (Prodi) Kedokteran UBB akan mengikuti jalur SNBP," kata Nizwan, dalam presscon di Fakultas Kedokteran UBB, pada Selasa, 26 Maret 2024.
Nizwan menjelaskan dalam penerimaan jalur SNBP 2024 ini, ada beberapa prodi yang memiliki jumlah penerimaan terbanyak yakni Prodi Hukum 87 orang, Prodi Akuntansi 66 orang, Prodi Manajemen 64 orang, Prodi Ilmu Politik 55 orang, Prodi Sosiologi 42 orang dan Prodi Sastra Inggris sebanyak 42 orang.
"Jumlah pendaftar jalur SNBP 2024 ini juga mengalami peningkatan apabila dibandingkan oleh tahun 2023 lalu. Kenaikan jumlah pendaftar jalur SNBP ini sebanyak 13 persen, dimana tahun 2023 lalu tercatat sebanyak 2616 pendaftar dan tahun ini sebanyak 2974," jelas Nizwan.
Sedang untuk pendaftar di UBB pada tahun ini berasal dari 19 provinsi dan hanya dari 17 provinsi yang lolos seperti Kepulauan Riau, Riau, DKI Jakarta, Sumsel, NTT dan lain-lainnya.
Pihaknya mengingatkan kepada para calon mahasiswa yang diterima melalui jalur SNBP, untuk tidak lupa melakukan pendaftaran ulang serta mengikuti tahapan-tahapan selanjutnya yang wajib untuk diikuti.
"Proses tahap verifikasi daftar ulang dimulai tanggal 28 Maret sampai 18 April 2024. Kemudian, pengumuman UKT 23 April, perbaikan UKT pada 24 April sampai 3 Mei 2024," terang Nizwan.
