Kayu Besar Panjang Diangkut Truk, DLHK Babel Akui Untuk Bangan dari Lahan Warga

- 24 Februari 2024, 20:14 WIB
Kepala Dinas Lingkungan Hidup fan Kehutanan, Feri Apriyanto
Kepala Dinas Lingkungan Hidup fan Kehutanan, Feri Apriyanto /Dwi Haryoto/ MataBangka.com/

MataBangka.com - Beredar video ratusan kayu berukuran besar dan panjang, serta mobil truk mengangkut kayu dari daerah Kabupaten Bangka Selatan (Basel), Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) dalam beberapa pekan ini. 

Truk yang melintas di jalan raya utama sejumlah kabupaten tersebut, sempat menjadi perhatian warga. 

Terkait hal itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Babel, Fery Aprianto ketika dikonfirmasi membenarkan jika pihaknya memberikan rekomendasi penebangan dan pengangkutan kayu tersebut. 

"Iya benar, kami rekomendasi itu. Penebangan kayu itu di lahan masyarakat sendiri, bukan dalam Kawasan Hutan baik Hutan Konservasi, Hutan Lindung atau Hutan Produksi,"ungkap Fery, Jum'at, 23 Februari 2024.

Fery melanjutkan pada prinsipnya pemanfaatan kayu di lahan sendiri, dapat dilakukan oleh pemilik lahan. 

"Kayu berukuran panjang dan besar itu untuk keperluan pembuatan Bagan Tancap yang di bangun Nelayan Bagan Tancap," jelas Fery lagi. 

"Kami rekomendasikan itu untuk keperluan perorangan, bukan perusahaan," ujarnya. 

Fery menambahkan berdasarkan data dari Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP), produksi tangkapan ikan hasil dari Nelayan Bagan Tancap ini masih cukup besar, untuk kebutuhan ikan di tahun 2023 masih di atas 25 ribu ton.

"Tapi ke depan, kami mengharapkan ada inovasi untuk pembuatan bagan ini agar tidak 100 persen, menggunakan kayu. Kalau bisa dibuat lebih permanen dengan beton, walaupun lebih mahal tapi mungkin ketahanannya bisa lebih dari lima tahun," pungkas Feri. (***) 

Editor: Dwi Haryoto


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah