Tak Sekadar Tanggung Jawab, Tapi Komitmen PT Timah Membangun Kemitraan dengan Masyarakat Adat Mapur

- 17 Januari 2024, 17:42 WIB
/

MataBangka.com –  Pemberdayaan masyarakat adat merupakan salah satu upaya PT Timah untuk mendukung dan memajukan hak serta kesejahteraan masyarakat adat.

PT Timah melaksanakan pemberdayaan masyarakat Adat Mapur di Dusun Air Abik, Desa Deniang, Kabupaten Bangka. Program pemberdayaan masyarakat adat dilaksanakan secara berkelanjutan.

Setelah sebelumnya, PT Timah bersama masyarakat adat dan Lembaga Adat Mapur membangun Kampung Adat Gebong Memarong, PT Timah terus mendukung peningkatan kapasitas masyarakat adat dengan menggelar pelatihan untuk mendukung ekonomi masyarakat adat.

Anggota holding Industri Pertambangan MIND ID ini melaksanakan beberapa program bagi masyarakat Adat Mapur. Program pemberdayaan masyarakat tidak hanya membangun infrastruktur tapi juga pembinaan masyarakat.

Sejak tahun 2022 silam, PT Timah terus melakukan pemberdayaan masyarakat Adat Mapur. PT Timah mendukung pengembangan ekonomi kreatif di kampung Adat Gebong Memarong.

Tahun 2023, PT Timah melaksanakan sejumlah kegiatan bersama masyarakat adat Mapur. PT Timah memberikan pelatihan pendampingan wisata bagi masyarakat adat Mapur.

Pelatihan yang diberikan yakni Pelatihan Pemandu Lokal yang diikuti belasan masyarakat adat Mapur. Pelatihan ini merupakan upaya PT Timah Tbk untuk melatih masyarakat agar bisa menjadi pemandu wisata di Kampung Adat Gebong Memarong untuk menerima kunjungan wisatawan.

Selain itu, PT Timah juga membangun infrastruktur toilet untuk mendukung sarana dan prasana bagi wisatawan yang berkunjung ke Kampong Adat Gebong Memarong.

Untuk menggerakkan ekonomi masyakarat adat Mapur, PT Timah juga membantu mempromosikan Kampung Adat Gebong Memarong dengan membuat leaflet promosi memarong dan katalog produk kerajinan.

Salah satu narasumber dalam pelatihan Pemandu Lokal yang digelar PT Timah dari Asosiasi Pelaku Pariwisata Kabupaten Bangka Toto Haribowo mengatakan, PT Timah Tbk saat ini adalah harapan terbesar masyarakat Mapor.

Halaman:

Editor: Syahrizal Fatahillah


Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah