Rumpon Ikan dan Kebun Karang, Langkah Nyata PT Timah Tbk dalam Melaksanakan Pengelolaan Lingkungan Berkelanjut

- 15 Januari 2024, 18:54 WIB
PT Timah Tbk melaksanakan program penenggelaman rumpon ikan dan penenggelaman kebun karang di Perairan Pulau Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
PT Timah Tbk melaksanakan program penenggelaman rumpon ikan dan penenggelaman kebun karang di Perairan Pulau Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. /

MataBangka.com – Pengelolaan lingkungan yang berkelanjutan merupakan salah satu komitmen PT Timah Tbk dalam menjaga ekosistem lingkungan yang berkelanjutan. Pengelolaan lingkungan yang dilakukan PT Timah Tbk tidak hanya di darat tapi juga di laut.

Upaya pengelolaan lingkungan yang dilakukan anggota holding Industri Pertambangan MIND ID ini juga dilaksanakan di laut. PT Timah Tbk melaksanakan program penenggelaman rumpon ikan dan penenggelaman kebun karang di Perairan Pulau Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.

Penenggelaman rumpon ikan dan kebun karang ini merupakan upaya PT Timah Tbk untuk memudahkan nelayan mencari ikan agar lebih dekat dan lebih mudah mencari titiknya.

Selain itu, dengan hadirnya coral garden juga diharapkan dapat mendukung wisata bawah laut karena bisa menjadi daya tarik bagi wisatawan yang snorkeling maupun diving.

Program rumpon ikan PT Timah Tbk diantaranya dilaksanakan di Perariran Rebo, Kabupaten Bangka dan di Perairan Desa Deniang. Sedangkan untuk coral garden dilaksanakan di Perairan Pantai Penyusuk.

PT Timah Tbk melibatkan kelompok nelayan untuk melaksanakan kegiatan penenggelaman rumpon ini. Selain untuk mendorong ekonomi masyarakat sebagai pembuat rumpon, diharapkan rumpon-rumpon ini dapat menjadi rumah bagi ikan sehingga memudahkan nelayan dalam menangkap ikan.

Ketua Yayasan Sayang Babel Kite Indra Ambalika Sari yang juga mitra PT Timah Tbk dalam melaksanakan dalam program Coral Gardenmengatakan, coral garden yang ditenggelamkan PT Timah Tbk sudah mulai menunjukkan hasil yang bagus.

"Coral garden ini pertama membuat rak yang dibentuk, kemudian diberi bibit karang transplantasi dari hasil reklamasi laut PT Timah Tbk, jadi bukan mengambil karang alami. Hasil pemantauan kami juga sudah bagus," ucap Dosen Ilmu Kelautan Universitas Bangka Belitung ini beberapa waktu lalu,

Indra menjelaskan, karang-karang yang tumbuh sudah besar dan ikan sudah banyak bermain di daerah coral garden. Karang-karang yang tumbuh cukup indah dan beragam.

"Secara umum ikan karang mulai banyak bermain di areal coral garden," katanya.

Halaman:

Editor: Syahrizal Fatahillah


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah