Penyidik Ditreskrimsus Polda Babel Masih Periksa Saksi-Saksi, Terkait Dugaan Ujaran Kebencian Terhadap PDIP

- 14 Juni 2023, 11:42 WIB
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah Bangka Belitung AKBP Jojo Sutarjo
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah Bangka Belitung AKBP Jojo Sutarjo /Dwi Haryoto/ MataBangka.com/

MataBangka.com. Bangka - Penyidik Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Kepolisian Daerah (Polda) Kepulauan Bangka Belitung (Babel) terus meminta keterangan dari sejumlah saksi, terkait laporan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), pada Senin, 5 Juni 2023 lalu.

Diungkapkan Kepala Bidang (Kabid) Hubungan Masyarakat (Humas) Polda Babel AKBP Jojo Sutarjo mengatakan, penyidik hingga saat ini minta keterangan saksi sejumlah orang yang masuk dalam grup Whatsapp tersebut.

"Baru pemeriksaan terhadap saksi-saksi yang tergabung dalam grup Whatsapp itu," ungkap Jojo, Rabu, 14 Juni 2023.

"Penyidik belum melakukan pemanggilan terhadap terlapor, termasuk belum ada penetapan tersangka," tegasnya.

Dianggap melanggar UU Nomor 11 Tahun 2008

Seperti diketahui sejumlah pengurus DPD PDIP bersama pengurus sayap partai Barisan Muda Indonesia (BMI), Relawan Perjuangan Demokrasi (Repdem), Taruna Merah Putih (TMP) dan Baitul Muslimin Indonesia (Bamusi) mendatangi Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polda Babel.

Kemudian dari petugas SPKT langsung diarahkan ke Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) untuk melaporkan tindakan ujaran kebencian yang disampaikan salah seorang warga atas nama Sa.

Ketua DPD PDIP Babel Didit Srigusjaya mengatakan, dirinya bersama dengan Wakil Ketua Bidang Hukum dan HAM beserta sayap partai datang ke Polda Babel untuk melaporkan cuitan berisikan ujaran kebencian terhadap partai yang dilakukan Sa di Grup Whatsapp Insan Perjuangan Pembangunan.

Dalam cuitan disertai video tersebut, Sa menyampaikan ujaran kebencian dengan menyebutkan kalau PDIP adalah PKI yang wajib dimusnahkan.

Halaman:

Editor: Dwi Haryoto


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah