Pertanyakan Kasus Kematian Valentinus Beni Gunawan, Pihak Keluarga Berikan 3 Barang Bukti

3 Oktober 2023, 08:27 WIB
Massa dari Flobamora dan Keluarga Valentinus Beni Gunawan saat menggelar aksi di Mapolres Bangka Tengah. /Untung Novrianto/MataBangka/

MataBangka.com – Puluhan massa dari Keluarga Flores, Sumba, Timor dan Alor (FLOBAMORA) bersama keluarga Valentinus Beni Gunawan menggelar aksi di halaman Mapolres Bangka Tengah, Senin (02/10/2023).

Kedatangan massa ini untuk menyerahkan BB (Barang Bukti) serta  mendengarkan kesaksian dari saksi terkait kasus kematian Valentinus Beni Gunawan.

Selain itu, dalam aksi ini keluarga Valentinus Beni Gunawan juga membawa alat bukti baru berupa parang (golok), celana dan tali yang ketiga-tiganya terdapat  bekas bercak darah.

Pantauan matabangka.com beberapa massa dari Flobamora tampak anarkis saat tiba di Polres Bangka Tengah, mereka membakar ban bekas serta memecahkan kaca jendela Unit Perlindungan Anak dan Perempuan.

Terlihat Kapolres Bangka Tengah AKBP Dwi Budi Murtiono tampak menenangkan massa, perwira dua melati ini tampak duduk di hadapan massa mulai memanas ini.

Penasehat hukum Flobamora Tian Teralandu, mengatakan kasus ini dalam pengembangan karena dari pemeriksaan saksi tadi tidak ada yang mengakui bahwa mereka pelakunya.

"Mungkin nanti ada pengembangan lebih lanjut dari pihak kepolisian sehingga terbuka siapa pelakunya atau alat bukti yang baru kami hadirkan seperti parang, celana dan tali yang ada bercak darah,"kata Tian.

keluarga Valentinus Beni Gunawan membawa alat bukti.

Lebih lanjut Tian mengatakan dirinya masih menunggu hasil laboratorium dari barang bukti yang mereka  hadirkan hari ini.

"Saya belum bisa menyimpulkan, karena kita bisa dengar sendiri dari alat bukti dan saksi belum ada hasil yang maksimal, mungkin ada penambahan saksi Herman yang belum di BAP padahal dia ada di lokasi saat terjadi keributan antara Sri dan Agus ,"terang Tian.

Terpisah Kapolres Bangka Tengah AKBP Dwi Budi Murtiono saat ditemui sejumlah awak media mengatakan bahwa bahwa pihak keluarga agar pra saksi dihadirkan untuk mendengarkan keterangannya dan permintaan mereka kami penuhi dan terjadi tanya jawab.

"Kita sudah upayakan dengan peserta aksi  teknisnya dan waktunya juga sudah kami atur, namun diluar dugaan saat kami menyiapkan teknis untuk berkomunikasi langsung mereka sudah hadir, tadi juga sempat panas kantor sempat kami tutup semua lalu saya buka dan menemui langsung peserta aksi, "terjaga Kapolres.

Lebih lanjut, Polres Bangka Tengah berupaya menindak lanjuti permintaan pihak keluarga termasuk memanggil saksi saksi tambahan.

"Untuk barang bukti yang baru akan segera kami tindak lanjuti, nantinya pihak keluarga akan kami undang bersama penasehat hukumnya untuk pengambilan sampel sampai proses selesai dan itu butuh waktu, hasil sampelnya juga akan kami sampaikan secara terbuka kepada pihak keluarga,"tutup Kapolres.

Sebelumnya pihak kepolisian didampingi Dokter Suroto dari  RSUD Abu Hanifah  menyampaikan hasil otopsi, pada Selasa, (26/9/2023) lalu, dalam pemaparannya tidak ditemukan dari pemeriksaan luar dan dalam luka akibat kekerasan dari benda tumpul maupun tajam.

Untuk diketahui Valentinus Beni Gunawan (35) seorang warga Jalan Listrik Koba, Bangka Tengah (Bateng) ditemukan tak bernyawa mengapung di kawasan TI Sungai Bemban, pada Sabtu, (26/8/2023) dini hari, sekira pukul 01.00 wib.(Kontributor Untung Novrianto)***

Editor: Syahrizal Fatahillah

Tags

Terkini

Terpopuler