Network
MataBangka.com--Kapolri, Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo, mengungkapkan bahwa Jawa Timur termasuk salah satu daerah yang rawan dalam Pemilu 2024.
Pernyataan ini disampaikan dalam acara Deklarasi Pemilu Damai di Mapolda Jatim, sebagaimana dilansir dari Antaranews.
Menurut Sigit, data tingkat kerawanan Pemilu 2024 di Jawa Timur merujuk pada indeks kerawanan yang disediakan oleh Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu).
Namun, ia juga menegaskan bahwa data tersebut dapat berubah sesuai dengan dinamika kondisi yang terjadi.
"Saya ingatkan bahwa data kerawanan itu bisa berubah-ubah, tergantung situasi dinamika," kata Sigit.
Kapolri yang berusia 54 tahun ini menekankan kesigapan pihak kepolisian dalam menjaga keamanan selama Pemilu 2024.
Ia mengingatkan agar masyarakat tidak meremehkan pentingnya Pemilu sebagai pesta perayaan demokrasi.
"Dalam pelaksanaan Pemilu ini kita harus siap dan jangan sampai kita underestimate terhadap situasi dan kondisi yang ada," tambahnya.
Sigit juga memberikan imbauan kepada masyarakat agar menjaga persatuan dan kesatuan dalam suasana Pemilu.
Menurutnya, perbedaan pilihan merupakan hal wajar dalam negara demokrasi, dan Pemilu seharusnya menjadi ajang menyatukan bangsa.
"Perbedaan pilihan itu adalah hal yang wajar di negara demokrasi. Jangan sampai perbedaan itu menjadikan kita terpecah belah. Persatuan dan kesatuan harus kita jaga," ujar Sigit.
Sebelum menjadi daerah yang rawan, Jawa Timur bersama dengan wilayah Papua termasuk dalam daerah paling rawan, ungkap Sigit.
Oleh karena itu, pemantauan terus dilakukan terhadap perkembangan situasi di kedua wilayah tersebut.
Kapolda Jawa Timur, Irjen Polisi Imam Sugianto, menekankan pentingnya Deklarasi Pemilu Damai jelang pemungutan suara pada 14 Februari 2024 mendatang.
Pemilu 2024 akan menentukan presiden, wakil presiden, dan anggota legislatif dari tingkat kabupaten hingga tingkat nasional.
Tiga pasangan capres-cawapres yang bersaing dalam Pemilu 2024, yakni Anies-Muhaimin, Prabowo-Gibran, dan Ganjar-Mahfud, telah memulai masa kampanye sejak 28 November 2023 dan akan berakhir pada 10 Februari 2024.***
Sumber Artikel berjudul "Jawa Timur Masuk Daftar Daerah Rawan Pemilu 2024, Kok Bisa?", selengkapnya dengan link: https://zonasurabayaraya.pikiran-rakyat.com/jawa-timur/pr-1857526187/jawa-timur-masuk-daftar-daerah-rawan-pemilu-2024-kok-bisa
