Network
MataBangka.com - Napoli yang sedang kesulitan bertemu Fiorentina di semifinal Supercoppa pada hari Kamis dan Stephen Kasiewicz merasa itu adalah satu-satunya target realistis yang dapat dimainkan Partenopei untuk musim ini.
Ketika Napoli mulai mempertahankan gelarnya, Supercoppa Italiana hanyalah sebuah renungan dan bukan sebuah tujuan.
Sekarang ini adalah satu-satunya peluang realistis bagi klub Neapolitan untuk mengklaim trofi dalam musim di bawah standar yang penuh dengan hasil buruk dan kontroversi di luar lapangan.
Dari Scudetto ketiga yang luar biasa, sang juara secara tidak sengaja turun ke posisi kedelapan dalam klasemen dan terpaut 20 poin dari pemuncak klasemen Inter . Segala kemungkinan untuk meraih kesuksesan keempat di Serie A telah hilang beberapa minggu yang lalu.
Disingkirkan dari Coppa Italia oleh Frosinone, Partenopei akan menghadapi raksasa Spanyol Barcelona di babak 16 besar Liga Champions bulan depan.
Dalam kondisi yang sangat tidak dapat diprediksi, bukan tidak mungkin Napoli bisa lolos melawan raksasa Catalan, namun peluang mereka untuk memenangkan trofi tertinggi Eropa sangat kecil.
Meskipun mengamankan tempat di Liga Champions edisi tahun depan yang baru direstrukturisasi dan menguntungkan adalah tujuan akhir, ada trofi yang bisa dimenangkan di Arab Saudi.
Juara bertahan liga akan menghadapi Fiorentina di turnamen mini Supercoppa Italiana baru yang sarat uang pada hari Kamis di Riyadh, dengan pemenangnya akan bertemu Inter atau Lazio di final.
Meskipun kompetisi piala bukanlah prospek yang menggiurkan bagi pendukung Napoli yang terperanjat dan diperdaya oleh penampilan klub yang acuh tak acuh, hal ini bisa menjadi titik balik musim ini.
