Tiga orang WNI Dilaporkan Luka-luka Akibat Gempa yang Menguncang Turki Bagian Selatan

6 Februari 2023, 19:36 WIB
Update Jumlah Korban Gempa Turki Hari Ini 6 Februari 2023, Tembus Lebih 500 Tewas, Ribuan Lainnya Terluka /Instagram.com/@bqprime

MataBangka.com--Terbaru korban gempa di turki, tiga orang warga negara Indonesia dilaporkan mengalami luka.

Sebelumnya Senin pagi 6 Februari 2023 Turki diguncang gempa dengan kekuatan 7,4 magnitudo dengan kedalaman 18 km.

Akibat gempa tersebut ratusan orang meninggal dunia dan luka-luka.

Warga Negara Indonesia (WNI) yang berada di Turki juga terdampak.

 

Sejumlah warga negara Indonesia di Kahramanmaras harus meninggalkan apartemen karena mengalami kerusakan parah. Tiga WNI dilaporkan mengalami luka.

Kedutaan Besar Republik Indonesia di Ankara sedang mengupayakan rumah penampungan sementara sembari menunggu penanganan otoritas setempat.

Pusat gempa berada di Kahramanmaras kurang lebih 600 kilometer sebelah tenggara Ankara.

Disusul dua gempa susulan M 6,4 dan M 6,5 di Provinsi Gaziantep kurang lebih 700 kilometer sebelah tenggara Ankara.

 

Akibat ketiga gempa tersebut, dilaporkan ada 51 korban jiwa, ratusan orang terluka, dan sejumlah bangunan mengalami rusak berat.

"KBRI Ankara telah berkoordinasi dengan Otoritas lokal di daerah tersebut, Satgas Perlindungan WNI dan PPI di sekitar lokasi," kata Direktur

Perlindungan WNI Kementerian Luar Negeri RI Judha Nugraha dalam keterangan tertulis.

Sejauh ini, tidak ada WNI yang menjadi korban atau meninggal dalam peristiwa itu.

Tiga WNI mengalami luka, masing-masing 1 orang di Kahramanmaras dan 2 orang Hatay.

Saat ini, mereka sudah dirujuk ke rumah sakit terdekat.

Presiden Erdogan juga telah berkomunikasi dengan Gubernur Kahramanmaras serta menyampaikan pesan duka kepada masyarakat terdampak.

Erdogan juga menginformasikan telah mengerahkan tim SAR dari seluruh Turki.

Sementara Menteri Dalam Negeri Suleyman Soylu menyampaikan prioritas saat ini adalah penyelamatan korban yang terjebak di reruntuhan dan bantuan darurat masyarakat terdampak.

Mengingat kerusakan yang sangat subtansial, diperkirakan jumlah korban jiwa akan terus bertambah.

KBRI Ankara akan terus berkoordinasi dengan otoritas lokal, Satgas Perlindungan WNI serta masyarakat Indonesia di wilayah terdampak .

Terdapat sekitar 6.500 WNI yang terdata tinggal di seluruh Turki.

Dari jumlah tersebut terdapat sekira 500 orang tinggal di area gempa dan sekitarnya.

Sebagian besar berstatus pelajar dan mahasiswa dan sebagian lainnya adalah WNI yang menikah dengan warga setempat serta pekerja di organisasi internasional. KBRI Ankara juga membuka hotline di +90 532 135 22 98.***

Editor: Mirwanda

Sumber: Pikiranrakyat.com

Tags

Terkini

Terpopuler