Polda Bangka Belitung Terjunkan 800 Personel Pengamanan Sispamkota, Amankan Proses Pemilu 2024

- 10 Oktober 2023, 11:32 WIB
Kapolda Babel, Irjen Pol Yan Sultra Indrajaya memberikan keterangan usai menyaksikan kegiatan Simulasi Sistem Pengamanan Kota.
Kapolda Babel, Irjen Pol Yan Sultra Indrajaya memberikan keterangan usai menyaksikan kegiatan Simulasi Sistem Pengamanan Kota. /Dwi Haryoto/ MataBangka.com/

MataBangka.com - Kepolisian Daerah (Polda) Kepulauan Bangka Belitung (Babel) dalam memantapkan jalannya pengamanan proses Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 mendatang, melakukan Simulasi Operasi Mantap Brata Menumbing 2023 - 2024, yakni skenario antisipasi pengamanan dalam Sistem Pengamanan Kota (Sispamkota).

Seperti diungkapkan Kapolda Babel, Irjen Pol Yan Sultra Indrajaya, dalam simulasi ini pihaknya menerjunkan sebanyak 840 orang personel bergabung dengan personel Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan Satuan Polisi Pamong Praja (Sat Pol PP), guna memperagakan kesiapan pengamanan dan lainnya.

"Inilah salah satu kesiapan yang kami lakukan dalam pengamanan Pemilihan Presiden (Pilpres) nantinya," kata Irjen Pol Yan Sultra, Selasa, 10 Oktober 2023.

Menurut Jenderal Bintang Dua ini, untuk tingkat kerawanan di Provinsi Kepulauan Babel tidak termasuk rawan atau rendah, kendati demikian selalu dilakukan antisipasi dengan melihat perkembangan situasinya.

"Kami lihat terus, dengan kondisi yang kondusif sekarang ini kami harapkan selalu demikian hingga selesai masa Pemilu 2024 nantinya," ungkap Yan Sultra.

Lanjutnya sejumlah tempat yang dikhususkan pengamanannya yakni Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU), Kantor Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) kemudian Tempat Pemungutan Suara (TPS) dengan menempatkan personel-personel pengamanan.

"Di KPU ini berkaitan dengan distribusi perlengkapan Pemilu seperti surat suara dan lainnya," jelas Yan Sultra lagi.

"Tidak hanya ditempat ini, namun juga di wilayah objek vital kami tempat personel pengamanan," paparnya.

Pantauan di lapangan dalam simulasi yang bertempat di halaman Kantor Gubernur Babel, ratusan massa yang tidak terima dengan hasil penghitungan suara salah satu calon, menggeruduk KPU Babel.

Halaman:

Editor: Dwi Haryoto


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah