Tangkal Radikal Terorisme Dalam Kehidupan Bangsa, PT Timah Tbk dan Densus 88 Gelar Dialog Kebangsaan

- 2 Oktober 2023, 22:00 WIB
PT Timah Tbk berkolaborasi dengan Detasemen Khusus (Densus) 88 Anti Teror Polri Satgaswil Kepulauan Bangka Belitung gelar dialog Kebangsaan Ancaman Radikal dan Terorisme dalam Kehidupan Berbangsa dan Bernegara.
PT Timah Tbk berkolaborasi dengan Detasemen Khusus (Densus) 88 Anti Teror Polri Satgaswil Kepulauan Bangka Belitung gelar dialog Kebangsaan Ancaman Radikal dan Terorisme dalam Kehidupan Berbangsa dan Bernegara. /ist/

Untuk itu, kata dia semua harus berkolaborasi dan karena hari ini ancaman bukan hanya fisik tapi juga ancaman lainnya. Sehingga semua harus mewaspadai berbagai potensi dari pihak-pihak untuk memecah belah bangsa.

"Para pemecah belah terus berupaya memecah belah kita agar mereka dapat memanfaatkan sumber daya alam di Babel untuk kesejahteraan mereka, bukan untuk kesejahteraan bangsa, kewajiban kepada negara tidak ditunaikan tapi mereka mengaku seperti pahlawan membeli bijih timah mahal seolah-olah untuk masyarakat," ucap Dani.

Sebagai bagian dari BUMN yang memiliki tanggung jawab dalam wujud cinta dan refleksi bela negara, PT Timah Tbk kata dia harus dapat berjuang dengan berproduksi semaksimal mungkin, dimana sebagian dari hasil kerja keras tersebut akan dikembalikan lagi kepada negara dan masyarakat melalui pajak, royalti dan bantuan-bantuan sosial dari berbagai aspek.

"Kita harus mewaspadai agar tidak dipecah belah, karena para pemecah belah ini ingin agar kita tidak berdaya dalam mengelola sumber daya alam. Ini kesadaran kita untuk bersatu mempertahankan sumber daya alam bijih timah untuk kedaulatan dan kesejahteraan masyarakat Babel dan untuk bangsa. Semoga semangat ini tetap kita jaga berkolaborasi mempertahankan sumber daya alam ini untuk kepentingan bangsa," pesannya.

Sementara itu, Kasatgaswil Densus 88 Anti Teror Polri Provinsi Kep. Bangka Belitung AKBP Maslikan, mengapresiasi PT Timah Tbk yang telah berkolaborasi dengan mereka untuk menggelar Dialog Kebangsaan yang temanya sangat relevan dengan kondisi saat ini.

"Kegiatan ini berkaitan dengan upaya menangkal radikal terorisme karena potensi ancamanya untuk menjelang tahun politik untuk diperkuat. Karena kita inginnya aman dan damai di Bangka Belitung karena apapun pergerakan ini tertutup," katanya.

Meski kata di Babel sejauh ini di Babel masih relatif aman, namun kita tetap harus melakukan langkah antisipasi untuk menguatkan hal ini.

"Sampai hari ini kita katakan potensi ancaman ini masih sangat keras. Secara kasat mata bahwa hari ini masih banyak orang yang tidak mencintai bangsa. Dari perspektif anti teror pada saat ISIS di Suriah warga kita berbondong-bondong pindah kewarganegaraan ke sana," katanya.

Ia menilai antusias Karyawan Timah untuk mengikuti dialog ini cukup baik, pasalnya banyak yang menyampaikan berbagai pertanyaan.

"Antusias luar biasa, ada banyak ragam pertanyaan dan ini sangat luar biasa. Kita berharap ini akan berlanjut ke depannya," ucapnya.

Halaman:

Editor: Syahrizal Fatahillah


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah