Dua Anak Diduga Teridentifikasi Stunting di Belitung Jadi Perhatian Suganda Pandapotan Pasaribu

- 13 Juni 2023, 22:14 WIB
Penjabat Gubernur Bangka Belitung Suganda Pandapotan Pasaribu didampingi Pj Ketua PKK bersama pemerintah kabupaten dan instansi lainnya, mengunjungi anak diduga teridentifikasi stunting di Belitung, Selasa, 13 Juni 2023.
Penjabat Gubernur Bangka Belitung Suganda Pandapotan Pasaribu didampingi Pj Ketua PKK bersama pemerintah kabupaten dan instansi lainnya, mengunjungi anak diduga teridentifikasi stunting di Belitung, Selasa, 13 Juni 2023. /Ist/ Diskominfo Babel/

MataBangka.com. Belitung - FA dan RA, dua orang anak yang diduga teridentifikasi stunting di Desa Senyubuk, Kecamatan Kelapa Kampit, Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) mendapat perhatian Penjabat (Pj) Gubernur Babel) Suganda Pandapotan Pasaribu.

Suganda mengunjungi kedua anak ini didampingi Pj Ketua TP PKK Babel Maya Suganda Pasaribu, beserta Bupati dan Wakil Bupati Belitung dan instansi lainnya.

"Saya sangat berterima kasih kepada semua yang telah hadir, baik itu dari provinsi maupun kabupaten, dimana kasus stunting ini merupakan sebuah kemirisan untuk kita bersama, mudah-mudahan ini bisa diatasi bersama," kata Suganda, Selasa, 13 Juni 2023.

Lanjutnya kasus stunting ini dapat menjadi alarm atau pemicu bagi semua, bahwa harus peduli.

Menurutnya belum tentu yang namanya stunting itu hanya ada di tempat-tempat kumuh atau masyarakat ekonomi lemah saja.

Oleh sebab itu, dirinya berharap agar semua pihak dapat bersama-sama membentuk pola pikir, sehingga pola asuh bagi anak-anak dapat menjadi baik.

"Mari kita bersama-sama bergandengan tangan, menyatukan program dari masing-masing instansi. Bersama-sama melihat sehingga program ini tidak tumpang tindih, melainkan saling menguatkan satu sama lain," jelas Suganda.

"Program penanganan stunting ini bukan cuma formalitas, tapi benar-benar bisa di wujud nyatakan untuk masyarakat di Babel," ujarnya.

Hal senada disampaikan Pj Ketua TP PKK Babel Maya Suganda Pasaribu, mengharapkan kader-kader, petugas gizi, aparat desa, puskesmas, dan pihak terkait lainnya, dapat saling bersinergi membantu menangani kasus stunting FA dan RA, sehingga penanganan stunting memperoleh dampak seperti yang diharapkan.

Halaman:

Editor: Dwi Haryoto


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah