Bersama Jawa Barat dan Bali, Babel Raih Anugerah Merdeka Belajar

- 1 Juni 2023, 10:44 WIB
Pj Gubernur Babel bersama Kepala Dinas Pendidikan Menunjukkan Penghargaan Anugerah Merdeka Belajar yang diberikan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
Pj Gubernur Babel bersama Kepala Dinas Pendidikan Menunjukkan Penghargaan Anugerah Merdeka Belajar yang diberikan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi /Ist/ Humas Pemprov Babel/

MataBangka.com. Bangka - Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) meraih Anugerah Merdeka Belajar Kategori Pemerintah Daerah, Sub kategori Program Indonesia Pintar.

Penghargaan itu disematkan kepada Bumi Serumpun Sebalai oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi, dalam rangka Bulan Merdeka Belajar sekaligus memperingati Hari Pendidikan Nasional Tahun 2023.

Penjabat (Pj) Gubernur Babel Suganda Pandapotan Pasaribu, menyebutkan bahwa Babel termasuk dalam tiga provinsi terpilih se-Indonesia, selain Bali dan Jawa Barat.

Namun, dibalik kebanggaan ini diakuinya, Angka Rata-Rata Lama Sekolah di Babel masih berada di angka 8,11.

Menurutnya angka tersebut masih tergolong rendah.

"Penghargaan ini adalah sebuah kebanggaan. Namun dibalik kebanggaan ini, perlu diketahui bahwa Angka Rata-Rata Lama Sekolah masih rendah, yaitu 8,11," ungkap Suganda, Rabu, 31 Mei 2023.

Dengan raihan penghargaan ini, pihakknya berharap dapat memotivasi  untuk meningkatkan angka Rata-Rata Lama Sekolah di Bumi Serumpun Sebalai.

"Semoga dengan diperolehnya penghargaan Program Indonesia Pintar ini bisa memotivasi semua untuk meningkatkan Angka Rata-Rata Lama Sekolah," harapnya.

"Jadi, Program Indonesia Pintar ini, jangan cuma di atas kertas saja, tapi benar-benar Program Indonesia pintar, untuk Provinsi Babel," ujarnya.

"Kita rangsang anak-anak untuk belajar, belajar dan belajar, sehingga nilai Rata-Rata Lama Sekolah di Babel bisa lebih tinggi lagi di tahun-tahun mendatang," harapnya lagi.

Miliki Program Babel Berkah

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Babel Ervawi, menyebutkan bahwa Program Indonesia Pintar merupakan sebuah program untuk mengatasi anak-anak yang tidak mampu di Kepulauan Babel, dengan memberikan bantuan sebesar Rp 1 juta/ tahun pada setiap anak, yang mengcover hingga 1.537 orang anak.

"Jika dikalikan Rp 1 juta/ tahun dengan 1.537 orang anak, totalnya ada sekitar Rp 1,5 M bantuan yang disalurkan setiap tahunnya," jelas Ervawi.

Lebih lanjut di samping Program Indonesia Pintar, Dinas Pendidikan Provinsi Babel juga memiliki program lain, salah satunya adalah Program Babel Berkah.

Menurut Ervawi, Program Babel Berkah digunakan untuk menopang anak-anak yang tidak tercover di Program Indonesia Pintar.

Program Babel Berkah saat ini sudah mengcover sekitar 2.305 orang anak.

"Jadi, program yang digagas ini bertujuan untuk memberdayakan anak-anak yang tidak mampu," terangnya.

Selain dua program tersebut, lanjut Ervawi, Babel juga memiliki prestasi untuk assesmen nasional.

Menurutnya dalam pengisian Survei Lingkungan Belajar (Sulingjar) data-data kependidikan untuk mutu pendidikan, SMA/ SMK di Babel masuk dalam jajaran ranking 1.

"Dihitunglah indikator-indikator keberhasilan dalam proses pembelajaran itu, sehingga mendapatkan penghargaan, mendampingi Bali dan Jawa Barat pada Merdeka Belajar," tambahnya.

Keberhasilan ini diharapnya dapat menjadi motivasi bagi siswa-siswi agar belajar lebih baik lagi, sekaligus meningkatkan mutu pendidikan di Babel.

"Dengan penghargaan yang luar biasa ini, yaitu dari 34 provinsi, Babel bisa bersanding dengan Jawa Barat dan Bali. Artinya, Babel itu ada kiprahnya di dunia pendidikan dan bisa bersaing dengan provinsi lain," ujarnya.

"Selain itu, bisa memotivasi Dinas Pendidikan termasuk sekolah-sekolah, agar terpacu untuk meningkatkan mutu pendidikan di Bumi Serumpun Sebalai," tukasnya. (***)

Editor: Dwi Haryoto


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah