Warga Desa Kemuja Bangka Terima Santunan BPJS Ketenagakerjaan, Ini Harapan Pj Gubernur Babel

23 April 2024, 14:42 WIB
Pj Gubernur Babel, Safrizal ketika menyerahkan santunan secara simbolis kepada penerima manfaat dari BPJS Ketenagakerjaan. /Ist/ Diskominfo Babel/

MataBangka.com - Tiga warga Desa Kemuja, Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) menerima santunan dari Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan.

Santunan itu diberikan dari program yang ada yakni Jaminan Hari Tua (JHT) dan Beasiswa, Jaminan Kematian (JKM) serta Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan beasiswa kepada penerima manfaat. 

Pj Gubernur Babel, Safrizal, mengatakan menyambut baik atas program BPJS Ketenagakerjaan tersebut. Penyerahan secara simbolis menjadi bukti manfaat dari adanya lembaga perlindungan sosial kepada masyarakat maupun masing-masing kelompok kerja. 

"Ini untuk memperlihatkan kepada publik bahwa dengan mengikuti kepesertaan ini ada manfaatnya, bukan hanya dengar-dengar atau katanya-katanya. Kemarin saya di Belitung juga sama sudah diserahkan kepada penerima," ungkap Safrizal di Ruang Kerja Gubernur, pada Senin, 22 April 2024.

Menurut Pj Gubernur yang juga menjabat Direktur Jenderal (Dirjen) Bina Administrasi Kewilayahan (Adwil) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), masyarakat dapat mengikuti setiap program utama yang dijalankan BPJS Ketenagakerjaan, baik itu JKK, JKM, JHT dan Jaminan Pensiun (JP). 

"Ini bisa kumulatif. Jadi, misalnya kalau sudah ikut ini tidak bisa lagi yang lain, tidak. Program ini kan terbuka bagi masyarakat, untuk kelompok pekerja rentan untuk didaftarkan," jelas Safrizal. 

"Saya himbau juga kepada perusahaan yang mempekerjakan supaya ikut program jaminan bagi kelompok pekerjanya. Supaya kalau terjadi musibah masih ada cover dari BPJS Ketenagakerjaan," terangnya. 

Apresiasi juga diberikan Safrizal kepada Kepala Desa Kemuja yang secara mandiri memanfaatkan berbagai sumber dana sudah mendaftarkan 1.000 masyarakatnya dalam kelompok pekerja rentan, sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan. 

"Hari ini dari Desa Kemuja, kepala desa nya mendaftarkan kelompok rentan ini sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan. Tentu sebagai himbauan, baik kepada masyarakat yang ikut secara pribadi maupun lewat desa, dan perushaaan untuk mendaftarkan pekerjanya," tukasnya. 

"Kalau sudah tahu manfaatnya insyaallah baik. Ini salah satu publikasi yang baik bahwa ternyata benar manfaatnya. Lewat santunan ini bisa bermanfaat bagi masyarakat untuk melanjutkan kehidupan setelahnya," paparnya. 

Sementara itu, Direktur Kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan, Zainudin, menyebutkan program yang dilaksanakan Desa Kemuja sudah sesuai dengan sasaran pihaknya dengan menyentuh sektor informal seperti desa, pasar, UMKM dan pekerja rentan. 

Untuk itu, ia berharap dukungan Pj Gubernur untuk mendorong setiap kepala daerah di setiap kabupaten/ kota menjadikan masyarakatnya sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan. Sebab, saat ini keikutsertaan di Babel baru 40 persen. 

"Sudah ada beberapa inisiatif bagus yang dicanangkan di Babel, seperti insiasi dana bagi hasil 20 persen sawit yang bisa melindungi pekerja rentan," jelas Zainuddin. 

"Sejauh ini ada dua kabupaten/ kota yang sudah menerapkan itu, Kabupaten Bangka dan Kabupaten Bangka Barat. Kita ingin dorong inisiatif yang bagus dengan skema yang lebih sustainable. Kita mohon dukungan Pj Gubernur untuk provinsi dan kabupaten/kota lainnya," pungkasnya. (***) 

 

Editor: Dwi Haryoto

Tags

Terkini

Terpopuler