MataBangka.com--Tak terima keterangan Richard Eliezer Ferdi Sambo beri peringatan ke Bharada E, jangan Libatkan Istrinya Kuat dan Ricky Rizal.
Peringatan dengan nada ancaman tersebut diungkap Ferdy Sambo dalam sidang lanjutan kasus pembunuhan berencana brigadir J.
Seperti diketahui, Eliezer sebelumnya mengungkapkan kepada hakim bahwa dia sempat melihat sosok wanita menangis keluar dari kediaman pribadi Sambo di Jalan Bangka.
Pernyataan itu muncul ketika Eliezer ditanya hakim perihal apakah pernah dirinya menyaksikan Sambo dan istrinya, Putri Candrawathi bertengkar.
Menanggapi hal tersebut, FS lantas meminta dengan tegas supaya Eliezer tidak lagi melibatkan istrinya ke dalam kasus penembakan Brigadir Yoshua yang jelas-jelas dilakukan oleh dia.
"Kalau dia (Eliezer) yang menembak Yoshua jangan libat-libatkan istri saya. Jangan libatkan Ricky, Kuat,” kata dia.
Dia menambahkan, Eliezer mesti mempertanggungjawabkan perbuatannya sebagaimana Sambo juga berlaku demikian.
“Saya siap bertanggung jawab terhadap apa yang saya lakukan," kata Sambo, di PN Jaksel, Selasa, 6 Desember 2022.
Sambo melanjutkan, tak etis bila persidangan dicampuri isu liar yang berkembang di luar penembakan di Duren Tiga pada 8 Juli 2022 lalu.
Demi objektifnya peradilan, Sambo sekali lagi meminta pada pihak yang berwenang di ruang sidang supaya tidak melibatkan istrinya, terutama dengan isu yang bisa memengaruhi putusan hukum.
Selain itu, Ferdy Sambo juga menekankan kembali bahwa tak pernah ada wanita menangis di rumahnya, apalagi isu pertengkaran yang berbuntut perselingkuhan dengan sang istri.
Justru, kata Sambo, yang harusnya digali lebih dalam adalah pemerkosaan almarhum Yoshua terhadap PC.
"Tidak benar keterangan dia itu, ngarang-ngarang dia. Jelasnya, istri saya kan diperkosa sama Yoshua. Tidak ada motif lain apalagi itu perselingkuhan," tutur Sambo.
Sambo menambahkan, majelis hakim seyogianya bisa membongkar tujuan dan orang di balik ‘cerita karangan’ Richard terkait isu wanita yang disangkakan padanya.
"Kita juga nanti tanyakan di persidangan, siapa yang nyuruh dia ngarang-ngarang seperti itu," ucap Sambo.
Sebelumnya, Kamis, 1 Desember 2022, sosok wanita misterius ikut disinggung, tepatnya ketika Eliezer menyebutkan pertengkaran antara atasannya di kediaman Bangka.
Mulanya, kata Eliezer, setelah dia diajak berputar-putar di daerah Kemang, PC mengajak Brigadir J, satu ART, dan dirinya ke rumah Bangka. Lalu PC masuk ke dalam dengan ekspresi marah.
Eliezer melanjutkan, dua jam berselang sejak kedatangannya, tetiba ada sosok perempuan yang keluar dari rumah tersebut, lalu mencari sopirnya.
Saat itu ia mengaku sempat membantu memanggilkan sopir si perempuan, lalu perempuan itu pergi menggunakan mobil Pajero hitam. ***