Fakta Soal Perubahan Debat Cawapres, Timnas Amin Menolak Usulam Tim Paslon 2 Hanya Pemaparan Tanpa Sanggahan

3 Desember 2023, 21:48 WIB
KPU Menetapkan Debat Capres Dilaksanakan 3 kali dan Cawapres 2 kali, Ini Jadwal Debat Pilpres 2024 /https://www.kpu.go.id/

MataBangka.com--Anggota Dewan Pakar TKN Prabowo-Gibran, Drajad H. Wibowo, mengungkapkan kontroversi terkait usulan format baru debat calon presiden dan calon wakil presiden (capres-cawapres).

Dalam pernyataannya, Drajad menyatakan bahwa usulan untuk menghilangkan debat khusus cawapres berasal dari Timnas AMIN.

Hal ini mendapatkan respons dari pasangan calon nomor urut 1, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar, yang terlihat kaget atas format baru tersebut.

Menurut Drajad, kesan bahwa perubahan format ini dilakukan untuk memberikan keuntungan khusus kepada Prabowo dan Gibran sangat disayangkan.

Dalam keterangan tertulisnya kepada wartawan pada Minggu, 12 November 2023, ia menjelaskan bahwa rapat penetapan format debat capres-cawapres dihadiri oleh perwakilan dari tiga kubu pasangan calon, termasuk Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming, dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD.

Dalam rapat tersebut, delegasi dari kubu Prabowo-Gibran dipimpin oleh Ketua Dewan Pakar TKN, Burhanuddin Abdulla.

Drajad yang tidak hadir menyebut pihaknya memiliki notulen internal yang mengungkapkan asal usul format baru debat capres-cawapres.

Menurut Drajad, usulan ini berasal dari perwakilan Anies-Muhaimin, dan hal tersebut dikuatkan oleh rekannya.

Dradjad meminta tim Anies-Muhaimin untuk memeriksa internal mereka sendiri untuk menghindari penyebaran informasi yang keliru.

Selain itu, ia menegaskan bahwa tidak ada intervensi dari Presiden Jokowi dalam urusan debat kepada KPU.

Menyikapi pernyataan Drajad, Co-Captain Timnas AMIN, Nihayatul Wafiroh, menjelaskan bahwa rapat untuk menentukan format debat capres-cawapres adalah Forum Grup Discussion (FGD).

Dalam FGD tersebut, Timnas AMIN menolak usulan dari paslon nomor urut 2 yang ingin debat berlangsung tanpa adanya sanggahan, dan malah menawarkan usulan baru.

Dalam keterangan tertulis yang diterima wartawan pada Minggu, 30 November 2023, Nihayatul Wafiroh menyatakan bahwa Timnas AMIN menolak usulan Tim Paslon Nomor urut 2 yang jika disetujui akan membatasi pengenalan pemilih terhadap kualitas utuh para paslon, serta terkesan ingin memberikan kenyamanan berlebih pada paslon tertentu.

“Dalam kesempatan yang sama Timnas AMIN telah dengan tegas menolak usulan Tim Paslon Nomor urut 2 yang jika disetujui akan membatasi pengenalan pemilih terhadap kualitas utuh para paslon, serta terkesan ingin memberikan kenyamanan berlebih pada paslon tertentu,” sambungnya.

Usulan format baru yang diajukan Timnas AMIN adalah meminta KPU untuk menghadirkan capres dan cawapres dalam setiap sesi debat untuk menunjukkan kualitas setiap pribadi paslon.

Nihayatul Wafiroh menegaskan bahwa mereka tidak meminta menghilangkan debat khusus cawapres, melainkan agar pasangan calon capres-cawapres selalu dihadirkan dalam seluruh rangkaian debat.

 “Dalam pertemuan FGD oleh KPU di 29 November 2023, TIMNAS AMIN menyampaikan ide awal dalam diskusi FGD tersebut bahwa sebaiknya dalam setiap agenda debat, pasangan calon capres-cawapres untuk selalu dihadirkan dalam seluruh rangkaian debat. Namun bukan menghilangkan debat cawapres,” katanya menjelaskan.

Menurut Nihayatul Wafiroh, KPU meminta usulan tertulis dari setiap paslon untuk menentukan format baru debat capres-cawapres.

“Yang disepakati hari itu hanya i) lokasi agenda debat di Jakarta dan ii) tanggal/waktu pelaksanaannya,” ungkapnya. “Sementara format debat dan teknis lainnya KPU menyatakan akan menggelar kembali rapat dengan seluruh tim paslon, dan untuk itu meminta masukan tertulis dari masing-masing paslon untuk diterima paling lambat 1 Desember 2023

Keputusan terkait format debat tersebut belum final, dan KPU akan menggelar rapat kembali dengan seluruh tim paslon untuk mendiskusikan format dan teknis lainnya.

Pihak KPU meminta masukan tertulis dari masing-masing paslon, yang harus diterima paling lambat pada 1 Desember 2023.

Pasangan AMIN telah mengirimkan surat dengan nomor 038/EXT/TA-REK/XII/2023 sesuai dengan tenggat waktu yang ditetapkan.***

Sumber Artikel berjudul "Timnas AMIN Benarkan Minta Format Debat Capres Diubah Tapi Bukan Menghilangkan Debat Cawapres", selengkapnya dengan link: https://www.pikiran-rakyat.com/nasional/pr-017430440/timnas-amin-benarkan-minta-format-debat-capres-diubah-tapi-bukan-menghilangkan-debat-cawapres?page=2

 

Editor: Mirwanda

Sumber: Pikiranrakyat.com

Tags

Terkini

Terpopuler