Awasi Logistik Pemilu 2024, Berikut Ini Fokus Bawaslu Babel

- 8 Februari 2024, 12:38 WIB
Bawaslu Babel publikasikan terkait progres logistik Pemilu 2024 hingga saat ini, baik pengadaan hingga proses pendistribusian.
Bawaslu Babel publikasikan terkait progres logistik Pemilu 2024 hingga saat ini, baik pengadaan hingga proses pendistribusian. /Dwi Haryoto/ MataBangka.com/

MataBangka.com - Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) tingkat provinsi, kabupaten/ kota di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) terus melakukan pengawasan terkait logistik Pemilu 2024, dimulai dari pengadaaan hingga proses pendistribusian. 

Diungkapkan Anggota dan Koordinator Divisi SDM dan Diklat, Jafri mengatakan ada beberapa hal yang menjadi fokus pengawasan Bawaslu Babel terhadap proses pengadaan atau pendistribusian logistik. 

"Ketepatan jumlah, waktu, dan spesifikasi pengadaan kebutuhan logistik, pelaksanaan pengadaan dan pendistribusian logistik Pemilu 2024 ini jadi perhatian kami di Bawaslu," ungkap Jafri, Kamis, 8 Februari 2024.

Jari melanjutkan berdasarkan hasil pengawasan Bawaslu, pengadaan logistik Pemilu 2024 dari jenis dan penyedia serta jumlah untuk kotak suara dilaksanaan PT. Cipta Multi Buana Perkasa dengan jumlah 20.674 buah, kemudian bilik suara oleh PT. Adina Multi Wahana berjumlah 16.464 buah, segel oleh PT. Mecosuprin Grafia sebanyak 396.081 buah, tinta oleh PT. Kudo Indonesia Jaya dengan jumlah 7.506 buah, surat suara oleh PT. Macanan Jaya Cemerlang sebanyak 5.452.945 lembar. 

"Secara umum pelaksanaan pengawasan pengadaan dan pendistribusian logistik Pemilu 2024 telah dilaksanakan dengan baik sesuai dengan standart tata laksana dan sesuai dengan ketentuan perundangan," jelas Jafri.

"Proses pengawasan telah dilakukan dengan mengedepankan upaya pencegahan, dan berbagai strategi pengawasan yang didasarkan atas potensi kerawanan pada tahapan pengadaan dan pendistribusian logistik pemilu baik itu pada tahap satu dan dua," paparnya. 

Kendati demikian, diakui Jafri berdasarkan pengawasan memang masih terdapat beberapa catatan, yang menjadi bagian dari proses dan dinamika pada tahapan, seperti jumlah pengadaan surat suara per setiap jenis pemilihan sebanyak 1.090.589 di kali dengan setiap jenis pemilihan, artinya jumlah pengadaan total semua jenis pemilihan adalah sebanyak 5.452.945 lembar untuk wilayah Babel. 

Kemudian terdapat surat suara rusak sebanyak 4.682 lembar yang tersebar di beberapa kabupaten/ kota pada setiap jenis pemilihan, terdapat 4.809 lembar kekurangan surat suara karena pengadaan. 

"Secara umum terpadat kekurangan jumlah surat sebanyak 8.368 lembar, tapi atas kekurangan tersebut KPU sudah melakukan pengadaan terhadap pemenuhan kekurangan surat suara tersebut," terang Jafri. 

Halaman:

Editor: Dwi Haryoto


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x