Hindari Kapal Didepannya, KM Sakura Express Berpenumpang 178 Orang Kandas di Perairan Pangkal Balam

- 14 Juli 2023, 00:31 WIB
Tim gabungan melakukan proses evakuasi terhadap penumpang dan crew KM Sakura Express yang mengangkut sebanyak 178 orang penumpang, rute Tanjung Priuk - Pangkalbalam mengalami kandas di Perairan Pangkal Balam, Kota Pangkalpinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Kamis, 13 Juli 2023 malam.
Tim gabungan melakukan proses evakuasi terhadap penumpang dan crew KM Sakura Express yang mengangkut sebanyak 178 orang penumpang, rute Tanjung Priuk - Pangkalbalam mengalami kandas di Perairan Pangkal Balam, Kota Pangkalpinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Kamis, 13 Juli 2023 malam. /Dwi Putra/ MataBangka.com/

MataBangka.com - KM Sakura Express yang mengangkut sebanyak 178 orang penumpang, rute Tanjung Priuk - Pangkalbalam mengalami kandas di Perairan Pangkal Balam, Kota Pangkalpinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel).

Peristiwa terjadi pada Kamis, 13 Juli 2023 sekira pukul 16.30 wib, dengan koordinat perkiraan lokasi kejadian di titik 2° 8.515'S 106° 13.812'T, radial dari Pelabuhan PTS Pangkal Balam ke LKP: 124°/ 6 NM.

"Kami menerima informasi tersebut, sekira pukul 20.03 wib dari agen PT Bukit Merapin Nusantara Line (BMNL)," ungkap Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Pangkalpinang I Made Oka Astawa kepada MataBangka.com, Kamis, 13 Juli 2023 malam.

"Data penumpang ada crew sebanyak 25 orang dan penumpang sebanyak 153 orang," ujarnya.

Lanjutnya KM Sakura Express tipe pessenger, NMSI 525005076, IMO 9079767, Flag Indonesia, length 89 meter, width 14 meter, build 1994, DWT 602, GT 3610.

Menurutnya, berdasarkan laporan yang diterima peristiwa berawal pada pukul 14.30 wib, KM Sakura Express memasuki Perairan Pangkal Balam ada kapal lain yang menghalangi jalur kapal KM Sakura Express, sehingga Nahkoda KM Sakura Express langsung berbelok ke arah kanan kapal, sehingga kapal kandas.

Kemudian Nahkoda KM Sakura Express menghubungi perusahaan BMNL, dan perusahaan BMNL melaporkan ke Kantor Pencarian dan Pertolongan Pangkalpinang untuk meminta bantuan evakuasi.

Kemudian pada pukul 20.20 wib, Tim Rescue Kantor Pencarian dan Pertolongan Pangkalpinang diberangkatkan menuju dermaga PTS Pangkal Balam, selanjutnya langsung ke lokasi kejadian.

"Tim gabungan langsung dibentuk yang berasal dari kami 10 orang, Tim ABK KN SAR Karna ada 14 orang, Polairud Polda Babel ada lima orang, KSOP Pangkal Balam sebanyak empat orang, KPLP Tanjung Priok ada enam orang dan Agen KM Sakura Express ada dua orang," terang Oka.

Halaman:

Editor: Dwi Haryoto


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x