Network
MataBangka.com - Dinas Penanaman Modal, Pelayanan Terpadu Satu Pintu Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mencatat realisasi investasi pada triwulan pertama tahun 2023 mencapai Rp 1,66 triliun.
Kepala Dinas Penanaman Modal, Pelayanan Terpadu Satu Pintu Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Darlan menyebutkan realisasi ini terdiri dari beberapa sektor yakni penanaman modal asing (PMA) dan penanaman modal dalam negeri (PMDN).
Dalam sektor PMA, Darlan menyebutkan realisasinya sebesar Rp 228 miliar, sedangkan dalam sektor PMDN sebesar Rp 1,43 triliun.
Darlan menambahkan, pada tahun ini Bangka Belitung akan menjadi target investasi dari Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal Republik Indonesia (BKPM RI) sebesar Rp 21 triliun.
Darlan turut menyebutkan ada tiga sektor dominan PMA di Babel yakni tanaman pangan dan perkebunan sebesar 32 persen, industri makanan sebesar 30 persen dan listrik, gas, air sebesar 24 persen.
Adapun tiga sektor dominan PMDN di Babel yakni industri makanan sebesar 22 persen, pertambangan sebesar 21 persen dan hotel serta restoran sebesar 14 persen.
Selain sektor dominan, Darlan juga menyebutkan ada tiga negara yang dominan berinvestasi di Bangka Belitung yaitu Singapura, Malaysia dan Hong Kong.***
